PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Terus berinovasi memberikan akses kemudahan dan kenyaman bagi konsumen guna memberikan pelayanan yang berkualitas. PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN UID Kalselteng) luncurkan Layanan Satu Pintu Plus (LSP Plus), baru-baru ini.
Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Palangkaraya Presly Silaen bersama Manager UP3 Kuala Kapuas Imbar Susanto saat Press Conference Launching Layanan Satu Pintu Plus di Palangkaraya menjelaskan, LSP Plus merupakan fitur integrasi antara PLN Mobile dengan aplikasi Si Ujang Gatrik Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (DJK). Sehingga penerbitan Nomor Identitas Instalasi (NIDI) sebagai syarat penerbitan Sertifikat Laik Operasi (SLO) instalasi dapat diajukan oleh pelanggan dengan lebih mudah.
“Melalui Fitur LSP Plus di Aplikasi PLN Mobile, kini masyarakat dapat dengan mudah melakukan proses pembangunan instalasi, penerbitan NIDI dan SLO dalam pengajuan proses Pasang Baru cukup dalam satu genggaman,” ungkap Presly.
Presly menambahkan, layanan ini adalah bagian dari Transformasi PLN. Dalam pilar Customer Focus yang mengubah customer cervice menjadi customer experience yang artinya mengubah pelayanan menjadi pengalaman yang baik dan berkesan bagi pelanggan,” ungkapnya.
LSP Plus hadir sebagi fitur aplikasi PLN Mobile yang dapat dinikmati semua masyarakat mulai 14 Juni 2023. Memungkinkan para pelanggan atau calon pelanggan untuk dapat mengurus permohonan pasang baru listrik dengan cara yang mudah, cepat, dan transparan.
Sementara itu dalam kesempatan lain, General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifin menuturkan, pelanggan tak perlu ragu lagi. Untuk mengajukan pasang baru, karena layanan yang diberikan PLN saat ini memberikan akselerasi yang mudah dan nyaman.
“Layanan yang diberikan PLN ini sudah dilengkapi aplikasi berteknologi canggih yaitu PLN Mobile,” ungkapnya.
Dirinya berharap semakin mudahnya layanan yang diberikan PLN ini semoga berdampak dalam meningkatkan laju perkembangan perekonomian masyarakat.
“Mari kita dukung dan kawal bersama agar layanan ini bekerja dengan baik dan memenuhi ekspektasi pelanggan. Sehingga mampu meningkatkan iklim investasi mampu meningkatkan kualitas ekonomi daerah khususnya di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah,” ungkapnya. (*)