PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Dalam upaya mempercepat target vaksinasi dan terbentuknya herd immunity, Pemerintah Kota Palangka Raya menggelar vaksinasi massal dengan target 1.500 dosis untuk warga Palangka Raya.
Dengan berkolaborasi dengan Komunitas Lintas Profesi Tikum-23 Palangka Raya, Kongres Advokad Indonesia (KAI) Kalteng, Borneo Nature Foundation (BNF) dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya, Pemerinta menggencarkan vaksinasi tersebut.
Kegiatan vaksinasi yang digelar di Aula Kampus IAIN Palangka Raya sejak Selasa (21/9) pagi ini, dihadiri oleh para peserta vaksin sebanyak 950 orang penerima dosis ke dua yang sebelumnya mengikuti vaksinasi dosis pertama secara massal di P.O Logos Palangka Raya, 350 orang Mahasiswa IAIN Palangka Raya, 200 Orang Masyarakat Kota Palangka Raya dan 50 Orang dari BNF Palangka Raya.
Kolaborasi Pemko Palangka Raya dengan Komunitas Tikum-23 Palangka Raya ini merupakan yang ketiga kalinya dalam penyelenggarakan vaksinasi massal di Kota Palangka Raya, dengan menggandeng berbagai elemen dan sejumlah Organisasi Masyarakat.
Syamsuni, salah satu Anggota Tikum-23 Palangka Raya mengatakan bahwa kolaborasi pelaksanaan vaksinasi massal ini merupakan sinergi dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Palangka Raya dan mempercepat terbentuknya herd immunity kelompok masyarakat.
"Kita sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kota Palangka Raya atas kepercayaannya kepada Komunitas Tikum-23 yang selalu dilibatkan dalam mensukseskan vaksinasi secara massal di Palangka Raya, karena kegiatan ini merupakan salah kegiatan sosial" katanya.
Syamsuni berharap, dengan semakin gencarnya kegiatan vaksinasi di Kota Palangka Raya ini dapat tercapainya target 70 persen masyarakat Kota Palangka Raya mendapatkan vaksin di bulan Oktober mendatang.
"Semoga dengan sering digelarnya vaksinasi secara massal ini, kekebalan kelompok di masyarakat segera terbentuk, dan masyarakat bisa beraktivitas normal kembali dan perekonomian bisa semakin membaik" pungkasnya.
PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Dalam upaya mempercepat target vaksinasi dan terbentuknya herd immunity, Pemerintah Kota Palangka Raya menggelar vaksinasi massal dengan target 1.500 dosis untuk warga Palangka Raya.
Dengan berkolaborasi dengan Komunitas Lintas Profesi Tikum-23 Palangka Raya, Kongres Advokad Indonesia (KAI) Kalteng, Borneo Nature Foundation (BNF) dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya, Pemerinta menggencarkan vaksinasi tersebut.
Kegiatan vaksinasi yang digelar di Aula Kampus IAIN Palangka Raya sejak Selasa (21/9) pagi ini, dihadiri oleh para peserta vaksin sebanyak 950 orang penerima dosis ke dua yang sebelumnya mengikuti vaksinasi dosis pertama secara massal di P.O Logos Palangka Raya, 350 orang Mahasiswa IAIN Palangka Raya, 200 Orang Masyarakat Kota Palangka Raya dan 50 Orang dari BNF Palangka Raya.
Kolaborasi Pemko Palangka Raya dengan Komunitas Tikum-23 Palangka Raya ini merupakan yang ketiga kalinya dalam penyelenggarakan vaksinasi massal di Kota Palangka Raya, dengan menggandeng berbagai elemen dan sejumlah Organisasi Masyarakat.
Syamsuni, salah satu Anggota Tikum-23 Palangka Raya mengatakan bahwa kolaborasi pelaksanaan vaksinasi massal ini merupakan sinergi dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Palangka Raya dan mempercepat terbentuknya herd immunity kelompok masyarakat.
"Kita sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kota Palangka Raya atas kepercayaannya kepada Komunitas Tikum-23 yang selalu dilibatkan dalam mensukseskan vaksinasi secara massal di Palangka Raya, karena kegiatan ini merupakan salah kegiatan sosial" katanya.
Syamsuni berharap, dengan semakin gencarnya kegiatan vaksinasi di Kota Palangka Raya ini dapat tercapainya target 70 persen masyarakat Kota Palangka Raya mendapatkan vaksin di bulan Oktober mendatang.
"Semoga dengan sering digelarnya vaksinasi secara massal ini, kekebalan kelompok di masyarakat segera terbentuk, dan masyarakat bisa beraktivitas normal kembali dan perekonomian bisa semakin membaik" pungkasnya.
