26.7 C
Jakarta
Friday, April 11, 2025

Isu Penjarahan Rumah, Resahkan Pengungsi Banjir Palangka Raya

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO โ€“ Banjir hingga hari ini masih melanda di beberapa lokasi di Kota Palangka Raya, salah satunya di Kompleks Mendawai, Kelurahan Palangka. Sebagian warga yang terdampak, mulai memilih mengungsikan diri.

Namun demikian, tak sedikit pula yang masih bertahan di rumah mereka yang terendam banjir dengan alasan melindungi rumah mereka dari berbagai hal tak diinginkan yang mungkin terjadi.

Hal itu menyusul berembusnya informasi di tengah musibah banjir, ada pihak-pihak yang memanfaatkan suasana dengan menjarah harta milik warga yang sedang mengungsi.

โ€œBenar kami menerima info dimaksud dan hasil pengecekan belum ditemukan adanya penjarahan rumah. Tapi kami mengimbau, apabila benar terjadi, agar warga melaporkan kepada kami untuk diadakan penyelidikan,โ€ ucap Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Sandi Alfadien kepada Prokalteng.co, Jumat, (19/11/2021).

Baca Juga :  Lansia yang Ditemukan Tewas Mengapung di Rumah yang Kebanjiran, Ternyata

Ditegaskan kapolres, berdasarkan penelusuran petugas di lapangan, kemarin memang sempat terjadi adanya rebutan saat ada pendistribusian beras kepada masyarakat oleh donatur.

Untuk mengantisipasi hal serupa kembali terulang, kapolres juga menyarankan agar para donatur lebih baik menyalurkan bantuan mereka melalui posko-posko pemerintah yang sudah dibentuk, agar distribusi bantuan bisa tepat sasaran dan menghindari rebutan terulang.

โ€œPemerintah jota juga siap menggelontorkan logistik berupa beras sebanyak 20 ton dan dari Polresta serta Polda Kalteng sudah menyalurkan 2 ton beras, 200 dus Indomie dan 100 papan telur kepada dapur umum yang ada, bantuan ini akan terus ditambah,โ€ ujarnya.






Reporter: Syahyudi

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO โ€“ Banjir hingga hari ini masih melanda di beberapa lokasi di Kota Palangka Raya, salah satunya di Kompleks Mendawai, Kelurahan Palangka. Sebagian warga yang terdampak, mulai memilih mengungsikan diri.

Namun demikian, tak sedikit pula yang masih bertahan di rumah mereka yang terendam banjir dengan alasan melindungi rumah mereka dari berbagai hal tak diinginkan yang mungkin terjadi.

Hal itu menyusul berembusnya informasi di tengah musibah banjir, ada pihak-pihak yang memanfaatkan suasana dengan menjarah harta milik warga yang sedang mengungsi.

โ€œBenar kami menerima info dimaksud dan hasil pengecekan belum ditemukan adanya penjarahan rumah. Tapi kami mengimbau, apabila benar terjadi, agar warga melaporkan kepada kami untuk diadakan penyelidikan,โ€ ucap Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Sandi Alfadien kepada Prokalteng.co, Jumat, (19/11/2021).

Baca Juga :  Lansia yang Ditemukan Tewas Mengapung di Rumah yang Kebanjiran, Ternyata

Ditegaskan kapolres, berdasarkan penelusuran petugas di lapangan, kemarin memang sempat terjadi adanya rebutan saat ada pendistribusian beras kepada masyarakat oleh donatur.

Untuk mengantisipasi hal serupa kembali terulang, kapolres juga menyarankan agar para donatur lebih baik menyalurkan bantuan mereka melalui posko-posko pemerintah yang sudah dibentuk, agar distribusi bantuan bisa tepat sasaran dan menghindari rebutan terulang.

โ€œPemerintah jota juga siap menggelontorkan logistik berupa beras sebanyak 20 ton dan dari Polresta serta Polda Kalteng sudah menyalurkan 2 ton beras, 200 dus Indomie dan 100 papan telur kepada dapur umum yang ada, bantuan ini akan terus ditambah,โ€ ujarnya.






Reporter: Syahyudi

Terpopuler

Artikel Terbaru