PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf memberikan arahan langsung kepada jajaran Pengurus Wilayah NU (PWNU) dan Pengurus Cabang NU (PCNU) se-Kalimantan Tengah (Kalteng) dalam pertemuan di Aula Hotel Bahalap, Senin (14/4) malam.
Dalam arahannya, pria yang akrab disapa Gus Yahya itu menekankan pentingnya peningkatan pelatihan kader di lingkungan NU. Ia meminta agar PWNU dan PCNU terus melanjutkan, sekaligus memperluas pelatihan kader di semua tingkatan kepengurusan.
“Pelatihan kader agar ditambah, supaya para pengurus yang menduduki kepengurusan tingkatan mendapatkan pengetahuan yang dibutuhkan untuk mengurus NU,” ujar Gus Yahya.
Tak hanya itu, ia juga menyoroti aspek tata kelola organisasi. Salah satunya adalah pentingnya pemanfaatan platform administrasi digital NU, Digdaya. Agar organisasi dapat berjalan lebih efisien dan tertib secara administratif.
“Penggunaan Digdaya agar ditingkatkan. Ini untuk membuat organisasi menjadi efisien,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBNU, Saifullah Yusuf turut menyampaikan apresiasi kepada jajaran PWNU dan PCNU di Kalteng yang dinilai berhasil menjalin hubungan baik dan mengawal pemerintahan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
“Dan itu perlu diteruskan, dijaga, dan dicari manfaatnya untuk umat dan jamaah,” ujar pria yang akrab disapa Gus Ipul itu. (hfz)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf memberikan arahan langsung kepada jajaran Pengurus Wilayah NU (PWNU) dan Pengurus Cabang NU (PCNU) se-Kalimantan Tengah (Kalteng) dalam pertemuan di Aula Hotel Bahalap, Senin (14/4) malam.
Dalam arahannya, pria yang akrab disapa Gus Yahya itu menekankan pentingnya peningkatan pelatihan kader di lingkungan NU. Ia meminta agar PWNU dan PCNU terus melanjutkan, sekaligus memperluas pelatihan kader di semua tingkatan kepengurusan.
“Pelatihan kader agar ditambah, supaya para pengurus yang menduduki kepengurusan tingkatan mendapatkan pengetahuan yang dibutuhkan untuk mengurus NU,” ujar Gus Yahya.
Tak hanya itu, ia juga menyoroti aspek tata kelola organisasi. Salah satunya adalah pentingnya pemanfaatan platform administrasi digital NU, Digdaya. Agar organisasi dapat berjalan lebih efisien dan tertib secara administratif.
“Penggunaan Digdaya agar ditingkatkan. Ini untuk membuat organisasi menjadi efisien,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBNU, Saifullah Yusuf turut menyampaikan apresiasi kepada jajaran PWNU dan PCNU di Kalteng yang dinilai berhasil menjalin hubungan baik dan mengawal pemerintahan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
“Dan itu perlu diteruskan, dijaga, dan dicari manfaatnya untuk umat dan jamaah,” ujar pria yang akrab disapa Gus Ipul itu. (hfz)
