PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan Nahdlatul Ulama (NU) dalam membangun masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera.
Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalteng yang digelar di Aula Jayang Tingang, Minggu (13/4).
Dalam sambutannya, Edy mengapresiasi langkah PWNU yang menginisiasi forum strategis ini. Ia menyebut Muskerwil sebagai momen penting untuk memperkuat jati diri ke-NU-an sekaligus menyelaraskan program kerja organisasi demi kemaslahatan umat.
“Musyawarah ini sangat penting untuk menyatukan visi dan misi dalam menjalankan program kerja Nahdlatul Ulama di Kalteng,” ujarnya.
Edy juga menegaskan bahwa NU, sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia telah memainkan peran signifikan dalam berbagai bidang, mulai dari agama, pendidikan, sosial, hingga ekonomi.
“NU hadir dengan semangat Islam yang moderat dan inklusif. Ia menjadi pengayom umat serta mitra strategis pemerintah dalam membangun peradaban yang damai dan berkeadilan,” tegasnya.
Dirinya berharap Muskerwil PWNU dapat melahirkan ide-ide segar dan keputusan yang inovatif untuk menjawab tantangan zaman. Pemerintah Provinsi Kalteng, lanjutnya, siap bersinergi mendukung setiap program strategis PWNU. Terutama dalam penguatan sumber daya manusia melalui pendidikan, pelatihan, dan pemberdayaan ekonomi umat.
“Saya mengajak seluruh jajaran Nahdlatul Ulama dan pemangku kepentingan untuk terus membangun komitmen kebersamaan yang berorientasi pada kepentingan umat,” tambah Edy.
Sementara itu, Ketua PWNU Kalteng Wahyudie F. Dirun menyampaikan bahwa pihaknya akan mefokuskan energi organisasi pada dua program prioritas hasil Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil). Yakni pembangunan perguruan tinggi dan pendirian rumah sakit.
“Alhamdulillah, kita berhasil membangun universitas dan memperoleh akreditasi B. Ini adalah peluang besar bagi lulusan NU untuk bersaing di berbagai bidang,” ungkap Wahyudie.
Menurutnya PWNU menargetkan program-program ini, untuk memperkuat kontribusi sosial keagamaan NU di tengah masyarakat, sekaligus menjawab kebutuhan strategis umat di Kalteng.(hfz)