PROKALTENG.CO – Momentum kongres himpunan mahasiswa Islam ke XXXII yang dilangsungkan di Pontianak membawa angin segar bagi HMI cabang di Kalimantan Tengah (Kalteng). Pasalnya pada kongres kali ini Badan Koordinasi (BADKO) HMI Kalimantan Tengah (Kalteng) resmi masuk rekomendasi untuk dimekarkan pada sidang Pleno 3 Kongres HMI.
Rencana pemekaran BADKO ini sudah lama digagas karena dinilai dari sisi urgensi yang mengaharuskan BADKO Kalteng berdiri.
Ketua umum HMI cabang Palangkaraya, Rizki Oktaviandi menegaskan, hasil dari pendirian BADKO Kalteng ini berasal dari konsolidasi antar cabang-cabang yang ada di Kalteng dan didiskusikan dengan kawan-kawan cabang di Kalimantan Selatan. Mengingat cabang di Kalteng sudah memenuhi syarat untuk mekar dan mendirikan BADKO sendiri.
“Ini menjadi perjuangan bersama kader HMI Cabang yang ada di Kalimantan Tengah untuk mengawal dan memperjuangkan pemekaran Badko, tentu akan kita kawal sampai Badko Kalteng resmi disahkan nantinya. Mohon doa dari seluruh pihak agar bisa berjalan dengan lancar ke depannya,” ujarnya, Senin (11/12)
Dengan berdirinya BADKO Kalteng, ia mengharapkan roda-roda organisasi bisa dijalankan dengan efisien dan lebih optimal terkhusus pada perjuangan dan perkaderan HMI di Kalteng.
Sementara itu, Sekretaris umum HMI cabang Palangkaraya, Permutih Imam Basar menyebutkan bahwa pemekaran BADKO ini orientasi nya bukan politis. Akan tetapi merupakan keperluan organisasi dan perkaderan mengingat cabang-cabang di Kalimantan tengah yang sudah berkembang.
” Ide pemekaran BADKO ini sudah ada sejak lama,salah satunya menimbang dari sisi geografis antara Kalimantan Selatan dan Kalimantan tengah yang jaraknya cukup jauh sehingga untuk keperluan organisasi BADKO kalteng harus berdiri,” ungkapnya. (hfz/pri)
PROKALTENG.CO – Momentum kongres himpunan mahasiswa Islam ke XXXII yang dilangsungkan di Pontianak membawa angin segar bagi HMI cabang di Kalimantan Tengah (Kalteng). Pasalnya pada kongres kali ini Badan Koordinasi (BADKO) HMI Kalimantan Tengah (Kalteng) resmi masuk rekomendasi untuk dimekarkan pada sidang Pleno 3 Kongres HMI.
Rencana pemekaran BADKO ini sudah lama digagas karena dinilai dari sisi urgensi yang mengaharuskan BADKO Kalteng berdiri.
Ketua umum HMI cabang Palangkaraya, Rizki Oktaviandi menegaskan, hasil dari pendirian BADKO Kalteng ini berasal dari konsolidasi antar cabang-cabang yang ada di Kalteng dan didiskusikan dengan kawan-kawan cabang di Kalimantan Selatan. Mengingat cabang di Kalteng sudah memenuhi syarat untuk mekar dan mendirikan BADKO sendiri.
“Ini menjadi perjuangan bersama kader HMI Cabang yang ada di Kalimantan Tengah untuk mengawal dan memperjuangkan pemekaran Badko, tentu akan kita kawal sampai Badko Kalteng resmi disahkan nantinya. Mohon doa dari seluruh pihak agar bisa berjalan dengan lancar ke depannya,” ujarnya, Senin (11/12)
Dengan berdirinya BADKO Kalteng, ia mengharapkan roda-roda organisasi bisa dijalankan dengan efisien dan lebih optimal terkhusus pada perjuangan dan perkaderan HMI di Kalteng.
Sementara itu, Sekretaris umum HMI cabang Palangkaraya, Permutih Imam Basar menyebutkan bahwa pemekaran BADKO ini orientasi nya bukan politis. Akan tetapi merupakan keperluan organisasi dan perkaderan mengingat cabang-cabang di Kalimantan tengah yang sudah berkembang.
” Ide pemekaran BADKO ini sudah ada sejak lama,salah satunya menimbang dari sisi geografis antara Kalimantan Selatan dan Kalimantan tengah yang jaraknya cukup jauh sehingga untuk keperluan organisasi BADKO kalteng harus berdiri,” ungkapnya. (hfz/pri)
