SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menegaskan tidak ada penambahan kasus Covid-19 di usai Lebaran Idulfitri 1443 Hijriah tahun 2022. Dan akan terus melakukan memonitor kasus Covid-19 melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani maupun Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang ada di daerah ini.
“Alhamdulillah sampai sekarang tidak ada lagi pasien yang dirawat, dan kami belum menemukan adanya penambahan kasus Covid-19 di wilayah ini, saat ini masih bisa dikatakan aman,” kata Kepala Dinas Kesehatan Umar Kaderi Senin (9/5).
Dirinya mengatakan walaupun tidak ada pasien yang dirawat di RS dr.Murjani Sampit, pihaknya tetap menyiapkan ruang isolasi untuk mengantisipasi ada penambahan kasus baru nantinya. Dan berharap tidak ada kasus baru usai arus balik nantinya.
“Meski tidak ada pesien yang dirawat, dirumah sakit, kami tetap menyediakan dan jumlahnya 120 tempat tidur baik ruangan rumah sakit dr Murjani maupun Klinik Islamic Center, tetapi kami berharap tidak ada kasus baru usai arus balik nantinya,” ujar Umar Kaderi.
Ia juga mengatakan hingga saat ini Kabupaten Kotim masih Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih pada level dua, maka pihaknya menghimbau masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat karena pendemi Covid-19 hingga saat ini masih belum berakhir, walaupun masyarakat sudah melakukan vaksinasi. (bah)
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menegaskan tidak ada penambahan kasus Covid-19 di usai Lebaran Idulfitri 1443 Hijriah tahun 2022. Dan akan terus melakukan memonitor kasus Covid-19 melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani maupun Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang ada di daerah ini.
“Alhamdulillah sampai sekarang tidak ada lagi pasien yang dirawat, dan kami belum menemukan adanya penambahan kasus Covid-19 di wilayah ini, saat ini masih bisa dikatakan aman,” kata Kepala Dinas Kesehatan Umar Kaderi Senin (9/5).
Dirinya mengatakan walaupun tidak ada pasien yang dirawat di RS dr.Murjani Sampit, pihaknya tetap menyiapkan ruang isolasi untuk mengantisipasi ada penambahan kasus baru nantinya. Dan berharap tidak ada kasus baru usai arus balik nantinya.
“Meski tidak ada pesien yang dirawat, dirumah sakit, kami tetap menyediakan dan jumlahnya 120 tempat tidur baik ruangan rumah sakit dr Murjani maupun Klinik Islamic Center, tetapi kami berharap tidak ada kasus baru usai arus balik nantinya,” ujar Umar Kaderi.
Ia juga mengatakan hingga saat ini Kabupaten Kotim masih Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih pada level dua, maka pihaknya menghimbau masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat karena pendemi Covid-19 hingga saat ini masih belum berakhir, walaupun masyarakat sudah melakukan vaksinasi. (bah)
