28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Binda Kalteng Cegah Peningkatan PPKM dengan Memasifkan Vaksinasi

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Jumlah kasus positif Covid-19 di Kalimantan Tengah dalam beberapa hari terakhir terus bertambah. Bahkan pada Minggu (6/2/2022), terjadi lonjakan kasus baru mencapai 58 orang dan hari ini bertambah 41 orang, sehingga membuat kasus Covid-19 aktif total menjadi 239 orang.

“Peningkatan ini sudah semestinya membuat kita semua waspada, karena kalau kita perhatikan, dari hari ke hari kasus positif terus bertambah,” kata Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kalteng, Brigjen TNI Sinyo, Senin (7/2/2022).

Peningkatan kasus positif ini, lanjut Sinyo, memang tidak hanya terjadi di Kalteng. Tetapi juga di daerah lain, khususnya di Pulau Jawa dan Bali. Bahkan saat ini Pemerintah telah meningkatkan level PPKM menjadi level 3 di Jabodetabek, DIY, Bandung Raya dan Bali.

“Salah satu parameter peningkatan level PPKM ini adalah tingkat okupasi rawat inap pasien Covid-19 di RS. Nah, kita berharap jangan sampai peningkatan level PPKM ini juga terjadi di Kalteng, karena dampaknya akan sangat besar, terutama pada sektor retail,” sebut Sinyo.

Baca Juga :  Ramadan, Vaksinasi Booster Meningkat di Pulang Pisau

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng pada Senin (7/2/2022), jumlah pasien positif yang dirawat di RS sebanyak 32 orang dan isolasi mandiri 207 orang.

Salah satu upaya pencegahan melonjaknya tingkat rawat inap pasien Covid, adalah dengan menggencarkan vaksinasi. Karena dengan masyarakat yang telah tervaksinasi, tingkat keparahan atau fatalitas jika sampai terpapar Virus Corona, tidak terlalu tinggi.

“Seandai kasus positif ini terus meningkat, tetapi di lain pihak masyarakat kita sudah divaksinasi, maka kondisinya tidak akan terlalu parah hingga harus dirawat di RS. Tapi cukup dengan isolasi mandiri. Sehingga daerah kita juga tidak perlu dilakukan peningkatan PPKM,” beber dia.

Dalam upaya vaksinasi ini, lanjut Sinyo, Binda Kalteng secara masif terus melakukan pemberian vaksin Covid-19, dengan sasaran utama anak usia 6-11 tahun, lansia dan vaksin booster bagi masyarakat umum.

Baca Juga :  Dugaan Sementara karena Arus Pendek Listrik dari Ruang Arsip

Hingga 4 Februari 2022, capaian vaksinasi periode Februari 2022 yang dilaksanakan Binda Kalteng telah mencapai 20.338 orang atau 65.61% dari target 31 ribu dosis. “Untuk capaian akumulatif vaksinasi yang kami laksanakan sejak 2 Januari lalu, sudah mencapai adalah 51.888 orang atau 13.34 % dari target 412.000 dosis pada tahun 2022,” imbuhnya.

Sedangkan pada kegiatan vaksinasi hari ini, Binda Kalteng kembali menggelar di tujuh daerah dengan total target sebanyak 2.920 orang. Masing-masing di Kabupaten Katingan 400 orang, Kapuas 500 orang, Murung Raya 50, Kota Palangka Raya 200 orang, Barito Timur 250 orang, Seruyan 700 orang dan Pulang Pisau sebanyak 520 orang.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Jumlah kasus positif Covid-19 di Kalimantan Tengah dalam beberapa hari terakhir terus bertambah. Bahkan pada Minggu (6/2/2022), terjadi lonjakan kasus baru mencapai 58 orang dan hari ini bertambah 41 orang, sehingga membuat kasus Covid-19 aktif total menjadi 239 orang.

“Peningkatan ini sudah semestinya membuat kita semua waspada, karena kalau kita perhatikan, dari hari ke hari kasus positif terus bertambah,” kata Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kalteng, Brigjen TNI Sinyo, Senin (7/2/2022).

Peningkatan kasus positif ini, lanjut Sinyo, memang tidak hanya terjadi di Kalteng. Tetapi juga di daerah lain, khususnya di Pulau Jawa dan Bali. Bahkan saat ini Pemerintah telah meningkatkan level PPKM menjadi level 3 di Jabodetabek, DIY, Bandung Raya dan Bali.

“Salah satu parameter peningkatan level PPKM ini adalah tingkat okupasi rawat inap pasien Covid-19 di RS. Nah, kita berharap jangan sampai peningkatan level PPKM ini juga terjadi di Kalteng, karena dampaknya akan sangat besar, terutama pada sektor retail,” sebut Sinyo.

Baca Juga :  Ramadan, Vaksinasi Booster Meningkat di Pulang Pisau

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng pada Senin (7/2/2022), jumlah pasien positif yang dirawat di RS sebanyak 32 orang dan isolasi mandiri 207 orang.

Salah satu upaya pencegahan melonjaknya tingkat rawat inap pasien Covid, adalah dengan menggencarkan vaksinasi. Karena dengan masyarakat yang telah tervaksinasi, tingkat keparahan atau fatalitas jika sampai terpapar Virus Corona, tidak terlalu tinggi.

“Seandai kasus positif ini terus meningkat, tetapi di lain pihak masyarakat kita sudah divaksinasi, maka kondisinya tidak akan terlalu parah hingga harus dirawat di RS. Tapi cukup dengan isolasi mandiri. Sehingga daerah kita juga tidak perlu dilakukan peningkatan PPKM,” beber dia.

Dalam upaya vaksinasi ini, lanjut Sinyo, Binda Kalteng secara masif terus melakukan pemberian vaksin Covid-19, dengan sasaran utama anak usia 6-11 tahun, lansia dan vaksin booster bagi masyarakat umum.

Baca Juga :  Dugaan Sementara karena Arus Pendek Listrik dari Ruang Arsip

Hingga 4 Februari 2022, capaian vaksinasi periode Februari 2022 yang dilaksanakan Binda Kalteng telah mencapai 20.338 orang atau 65.61% dari target 31 ribu dosis. “Untuk capaian akumulatif vaksinasi yang kami laksanakan sejak 2 Januari lalu, sudah mencapai adalah 51.888 orang atau 13.34 % dari target 412.000 dosis pada tahun 2022,” imbuhnya.

Sedangkan pada kegiatan vaksinasi hari ini, Binda Kalteng kembali menggelar di tujuh daerah dengan total target sebanyak 2.920 orang. Masing-masing di Kabupaten Katingan 400 orang, Kapuas 500 orang, Murung Raya 50, Kota Palangka Raya 200 orang, Barito Timur 250 orang, Seruyan 700 orang dan Pulang Pisau sebanyak 520 orang.

Terpopuler

Artikel Terbaru