25.6 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Mudik Pilih Transportasi Udara karena Lebih Efektif Waktu

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Momentum mudik lebaran menjadi waktu yang tepat untuk pulang ke kampung halaman dan bertemu dengan keluarga. Salah satunya adalah Ferry, yang memilih untuk menumpangi angkutan udara di Bandar Udara Tjilik Riwut, Kota Palangkaraya, Sabtu, (6/4/2024).

“Saya memilih transportasi udara karena waktunya lebih efektif atau tidak memakan waktu karena tidak perlu transit,” ucap Ferry saat ditemui Prokalteng.co di Bandara

Menurutnya, Jika naik kapal akan memakan waktu hingg delapan belas jam karena harus transit ke Banjarmasin. Ferry mengatakan saat ini di Kota Palangkaraya belum ada rute laut untuk menuju rute mudik tujuannya yaitu Surabaya.

“Palangkaraya belum ada akses, sementara naik pesawat hanya satu jam setengah. Saya rute Surabaya, Tahun kemarin tidak mudik karena banyak persyaratan Covid seperti harus Polymerase Chain Reaction (PCR) dan sebagainya,”

Baca Juga :  Oktober, Palangkaraya Peringkat Kelima Inflasi Tertinggi

Menurutnya, untuk penerbangan angkutan udara sekarang sudah cukup bebas dari segi persayaratan. “Harga tiket lumyaan naik Rp1,3 jutaan dulu itu Rp 800 ribu sampai Rp900 ribu,” pungkasnya.(jef)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Momentum mudik lebaran menjadi waktu yang tepat untuk pulang ke kampung halaman dan bertemu dengan keluarga. Salah satunya adalah Ferry, yang memilih untuk menumpangi angkutan udara di Bandar Udara Tjilik Riwut, Kota Palangkaraya, Sabtu, (6/4/2024).

“Saya memilih transportasi udara karena waktunya lebih efektif atau tidak memakan waktu karena tidak perlu transit,” ucap Ferry saat ditemui Prokalteng.co di Bandara

Menurutnya, Jika naik kapal akan memakan waktu hingg delapan belas jam karena harus transit ke Banjarmasin. Ferry mengatakan saat ini di Kota Palangkaraya belum ada rute laut untuk menuju rute mudik tujuannya yaitu Surabaya.

“Palangkaraya belum ada akses, sementara naik pesawat hanya satu jam setengah. Saya rute Surabaya, Tahun kemarin tidak mudik karena banyak persyaratan Covid seperti harus Polymerase Chain Reaction (PCR) dan sebagainya,”

Baca Juga :  Oktober, Palangkaraya Peringkat Kelima Inflasi Tertinggi

Menurutnya, untuk penerbangan angkutan udara sekarang sudah cukup bebas dari segi persayaratan. “Harga tiket lumyaan naik Rp1,3 jutaan dulu itu Rp 800 ribu sampai Rp900 ribu,” pungkasnya.(jef)

Terpopuler

Artikel Terbaru