PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Kodim 1016 Palangka Raya menggelar penyuluhan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), di Aula Makodim 1016 Palangka Raya, Rabu (25/8/2021)
Kegiatan ini ditujukan bagi bagi seluruh anggota dan PNS satuan Kodim setempat. Namun karena masih kondisi pandemi Covid-19, peserta yang hadiri dibatasi hanya 50 orang sesuai panduan protokol kesehatan.
Dandim 1016 Palangka Raya, Kolonel Inf Rofiq Yusuf mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan per triwulan sebagai penguatan personel agar terbebas dari narkoba. Ke depannya juga akan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) guna menentukan formasi selanjutnya.
"Tujuan dari kegiatan ini untuk meyakinkan bahwa anggota dan prajurit kita ini benar-benar bersih, tidak ada keterlibatan dengan narkoba dan saya harapkan kepada rekan-rekan semuanya yang di kodim 1016/Plk tidak ada yang terlibat dengan narkoba," kata Dandim.
Sementara itu, pemateri dari Denkesyah Palangka Raya Lettu Ckm A. Yandhi mengingatkan agar anggota juga harus mewaspadai peredaran narkoba karena saat ini banyak modus dan beragam jenisnya.
"Keluarga kita terutama anak-anak jangan sampai terpapar narkoba. Sekarang banyak berbentuk permen dan itu diberikan kepada anak-anak secara terus-menerus akan menjadi kecanduan. Ada juga dalam bentuk makanan ringan dan paling rawan anak-anak TK sampai dengan SD karena biasanya dikasih gratis awalnya lama kelamaan akan jadi kecanduan," pungkasnya.
PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Kodim 1016 Palangka Raya menggelar penyuluhan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), di Aula Makodim 1016 Palangka Raya, Rabu (25/8/2021)
Kegiatan ini ditujukan bagi bagi seluruh anggota dan PNS satuan Kodim setempat. Namun karena masih kondisi pandemi Covid-19, peserta yang hadiri dibatasi hanya 50 orang sesuai panduan protokol kesehatan.
Dandim 1016 Palangka Raya, Kolonel Inf Rofiq Yusuf mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan per triwulan sebagai penguatan personel agar terbebas dari narkoba. Ke depannya juga akan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) guna menentukan formasi selanjutnya.
"Tujuan dari kegiatan ini untuk meyakinkan bahwa anggota dan prajurit kita ini benar-benar bersih, tidak ada keterlibatan dengan narkoba dan saya harapkan kepada rekan-rekan semuanya yang di kodim 1016/Plk tidak ada yang terlibat dengan narkoba," kata Dandim.
Sementara itu, pemateri dari Denkesyah Palangka Raya Lettu Ckm A. Yandhi mengingatkan agar anggota juga harus mewaspadai peredaran narkoba karena saat ini banyak modus dan beragam jenisnya.
"Keluarga kita terutama anak-anak jangan sampai terpapar narkoba. Sekarang banyak berbentuk permen dan itu diberikan kepada anak-anak secara terus-menerus akan menjadi kecanduan. Ada juga dalam bentuk makanan ringan dan paling rawan anak-anak TK sampai dengan SD karena biasanya dikasih gratis awalnya lama kelamaan akan jadi kecanduan," pungkasnya.
