27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Lima KK Terkena Dampak Kebakaran

SUKAMARA
– Sebanyak lima orang orang dari perwakilan Kepala Keluarga yang terdampak
akibat musibah kebakaran kawasan pemukiman yang terjadi di Jalan Nazir, Kelurahan
Padang, Kecamatan Sukamara, Kabupaten Sukamara, Senin malam (19/8) mendapatkan
bantuan dari pemerintah.

Bantuan
yang diberikan berupa sandang dan pangan untuk kebutuhan sementara. Sedikitnya
ada lima KK yang terkena dampak musibah kebakaran dengan jumlah total 18 jiwa.

Wakil
Bupati Sukamara H Ahmadi mengatakan, pihaknya atas nama Pemerintah Kabupaten
Sukamara turut berduka atas musibah kebakaran tersebut, serta meminta agar
masyarakat bisa bersabar dalam menjalani ujian tersebut.

“Kami
berharap masyarakat bisa tegar dalam menghadapi musibah kebakaran ini, karena
dibalik cobaan pasti ada hikmahnya,” ujar Wabup usai menyerahkan bantu secara
simbolis kepada warga yang terkena musibah kebakaran, Selasa (20/8).

Baca Juga :  Satlantas Palangkaraya Sebut Belum Ada Kasus Laka Lantas Akibat Kabut Asap

Wabup
menjelaskan, penyerahan bantuan ini diberikan sebagai bentuk solidaritas dan
keprihatinan pemerintah daerah terhadap musibah kebakaran yang dialami warga
masyarakat Sukamara.

“Jangan
dilihat dari nilainya, tapi lihatlah bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian
kami terhadap sesama, warga yang terkena musibah,” jelasnya.

Adapun
bantuan yang diberikan berupa pakaian, selimut, tenda, alas tidur, beras,
minyak goreng, makanan siap saji, serta alat perlengkapan masak untuk keperluan
selama 2 pekan. “Sedangkan untuk bantuan lainnya, selanjutnya akan segara di
dikoordinasikan lebih lanjut oleh Pemda, terkait kebutuhan warga yang lebih
mendesak,” imbuhnya.

Sebelumnya,
kebakaran di kawasan pemukiman terjadi di jalan Nazir, Kelurahan Padang,
Kecamatan Sukamara, Kabupaten Sukamara, pukul 19.00 WIB, Senin (19/8).
Kebakaran yang menghanguskan sebuah bangunan terdiri dari dua buah warung serta
barakan (rumah kontrakan) tujuh pintu dengan kerugian materil diperkirakan
mencapai Rp 400 juta. (lan/abe/iha/CTK)

Baca Juga :  DPRD Minta Prioritaskan Pedagang yang Terdaftar

SUKAMARA
– Sebanyak lima orang orang dari perwakilan Kepala Keluarga yang terdampak
akibat musibah kebakaran kawasan pemukiman yang terjadi di Jalan Nazir, Kelurahan
Padang, Kecamatan Sukamara, Kabupaten Sukamara, Senin malam (19/8) mendapatkan
bantuan dari pemerintah.

Bantuan
yang diberikan berupa sandang dan pangan untuk kebutuhan sementara. Sedikitnya
ada lima KK yang terkena dampak musibah kebakaran dengan jumlah total 18 jiwa.

Wakil
Bupati Sukamara H Ahmadi mengatakan, pihaknya atas nama Pemerintah Kabupaten
Sukamara turut berduka atas musibah kebakaran tersebut, serta meminta agar
masyarakat bisa bersabar dalam menjalani ujian tersebut.

“Kami
berharap masyarakat bisa tegar dalam menghadapi musibah kebakaran ini, karena
dibalik cobaan pasti ada hikmahnya,” ujar Wabup usai menyerahkan bantu secara
simbolis kepada warga yang terkena musibah kebakaran, Selasa (20/8).

Baca Juga :  Satlantas Palangkaraya Sebut Belum Ada Kasus Laka Lantas Akibat Kabut Asap

Wabup
menjelaskan, penyerahan bantuan ini diberikan sebagai bentuk solidaritas dan
keprihatinan pemerintah daerah terhadap musibah kebakaran yang dialami warga
masyarakat Sukamara.

“Jangan
dilihat dari nilainya, tapi lihatlah bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian
kami terhadap sesama, warga yang terkena musibah,” jelasnya.

Adapun
bantuan yang diberikan berupa pakaian, selimut, tenda, alas tidur, beras,
minyak goreng, makanan siap saji, serta alat perlengkapan masak untuk keperluan
selama 2 pekan. “Sedangkan untuk bantuan lainnya, selanjutnya akan segara di
dikoordinasikan lebih lanjut oleh Pemda, terkait kebutuhan warga yang lebih
mendesak,” imbuhnya.

Sebelumnya,
kebakaran di kawasan pemukiman terjadi di jalan Nazir, Kelurahan Padang,
Kecamatan Sukamara, Kabupaten Sukamara, pukul 19.00 WIB, Senin (19/8).
Kebakaran yang menghanguskan sebuah bangunan terdiri dari dua buah warung serta
barakan (rumah kontrakan) tujuh pintu dengan kerugian materil diperkirakan
mencapai Rp 400 juta. (lan/abe/iha/CTK)

Baca Juga :  DPRD Minta Prioritaskan Pedagang yang Terdaftar

Terpopuler

Artikel Terbaru