KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO-Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak Kabupaten Kapuas Tahun 2021 dibayangi penundaan, karena kurangnya anggaran akibat refocusing. Padahal ada ratusan desa, di Bumi Tingang Menteng Panunjung Tarung yang akan menggelar pilkades tahun ini.
Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Algrin Gasan, sangat menyayangkan kalau ada penundaan, dan tetap mendorong pilkades serentak dilaksanakan sesuai jadwal.
"Karena DPRD Kapuas sudah melakukan revisi Raperda Tata cara pemilihan dan pemberhentian Kepala Desa, dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) tidak boleh melakukan refocusing anggaran Pilkades," tegas Algrin Gasan.
Politikus Partai Golkar ini juga menilai kenapa pilkades serentak tidak boleh ditunda, karena kepastian roda pemerintahan, dan pelayanan masyarakat di desa sangat penting sekali. Dewan berharap Pemkab Kapuas melalui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), agar tidak mengurangi angggaran pelaksanaan pilkades.
"Ini sudah terjadwal, dan kalau ditunda dampaknya luar biasa, jadi sekali lagi jangan ditunda," jelasnya.
Informasi ditundanya Pilkades serentak Tahun 2021 ini menimbulkan reaksi dari fraksi-fraksi, termasuk anggota DPRD Kabupaten Kapuas. Karena dampak dengan ada penundaan terhadap pelayanan pemerintah di desa, sebab ada ratusan desa yang menggelar Pilkades.
"Harapan kita berjalan sesuai jadwal, dan berjalan lancar," pungkasnya.
KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO-Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak Kabupaten Kapuas Tahun 2021 dibayangi penundaan, karena kurangnya anggaran akibat refocusing. Padahal ada ratusan desa, di Bumi Tingang Menteng Panunjung Tarung yang akan menggelar pilkades tahun ini.
Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Algrin Gasan, sangat menyayangkan kalau ada penundaan, dan tetap mendorong pilkades serentak dilaksanakan sesuai jadwal.
"Karena DPRD Kapuas sudah melakukan revisi Raperda Tata cara pemilihan dan pemberhentian Kepala Desa, dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) tidak boleh melakukan refocusing anggaran Pilkades," tegas Algrin Gasan.
Politikus Partai Golkar ini juga menilai kenapa pilkades serentak tidak boleh ditunda, karena kepastian roda pemerintahan, dan pelayanan masyarakat di desa sangat penting sekali. Dewan berharap Pemkab Kapuas melalui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), agar tidak mengurangi angggaran pelaksanaan pilkades.
"Ini sudah terjadwal, dan kalau ditunda dampaknya luar biasa, jadi sekali lagi jangan ditunda," jelasnya.
Informasi ditundanya Pilkades serentak Tahun 2021 ini menimbulkan reaksi dari fraksi-fraksi, termasuk anggota DPRD Kabupaten Kapuas. Karena dampak dengan ada penundaan terhadap pelayanan pemerintah di desa, sebab ada ratusan desa yang menggelar Pilkades.
"Harapan kita berjalan sesuai jadwal, dan berjalan lancar," pungkasnya.
