MUARA
TEWEH-Kebutuhan
ikan di Kabupaten Barito Utara (Batara) terus meningkat. Keadaan ini mesti
diiringi dengan produksi sektor perikanan. Untuk itu, Anggota Komisi II DPRD
Barito Utara Rosi Wahyuni memahami adanya peningkatan konsumsi ikan di tengah
masyarakat.
Rosi Wahyuni menegaskan, dengan adanya
potensi budi daya tambak ikan di Desa Trahean dan Dusun Transbangdep, Kecamatan
Teweh Selatan, pastinya akan bernilai lebih positif bagi kebutuhan warga.
“Keberhasilan budi daya perikanan, bisa
mencapai target penjualan di pasar yang berimbas positif pula untuk para
pedagang di pasar tradisional,†ujar Ketua Partai Hanura Batara ini, Kamis
(18/7).
Dia berharap, kolam dan tambak ikan di
Trahean dan Transbangdep terus diperluas serta diperbanyak. Dengan begitu,
kedua wilayah tersebut dapat menjadi sentra penghasil ikan terbesar di Batara.
Selama ini, imbuh Rosi, sektor perikanan di
Batara sangat bergantung kepada Sungai Barito. Di mana nelayan setempat
menangkap ikan dengan cara tradisional untuk konsumsi masyarakat Batara.
Politisi muda yang aktif di berbagai
organisasi itu mengimbau, agar para nelayan maupun penangkap ikan menjaga
kelestarian sungai dan danau.
“Kami imbau menangkap ikan jangan dengan cara
instan seperti setrum dan racun,†tugasnya. Rosi mengingatkan, menjaga
kelestarian berhubungan erat dengan kelangsungan hidup generasi masa depan. (cah/ram)