SAMPIT,
PROKALTENG.COโ Dinas Pendidikan (Disdik) Kotawaringin Timur
(Kotim) sudah melakukan berbagai upaya dalam menerapkan pembelajaran tatap muka
yang tetap menekan penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan vaksinasi terhadap
tenaga pendidik di seluruh wilayah di kabupaten itu.
รขโฌลVaksinasi tahap pertama bagi tenaga pendidik
di Kotim sudah berjalan lancar. Belum ada penolakan dari guru yang enggan
divaksin,รขโฌย kata Kepala Disdik Kotim, Suparmadi, Selasa (18/5).
Suparmadi mengatakan, berbagai upaya itu
dilakukan mereka tagar tidak ada klaster penyebaran Covid-19 di lingkungan
pendidikan. Terutama saat menyongsong tahun ajaran baru ini.
โKami tidak ingin dalam melaksanakan
amanah pemerintah dalam mencerdaskan anak bangsa malah menimbulkan klaster
Covid-19. Untuk itu semua ikhtiar kami lakukan,รขโฌย tandasnya.
Suparmadi menyebutkan, selain demi keamanan
saat melaksanakan pembelajaran tatap muka, vaksinasi diharapkan membuat tenang
para orangtua ketika menitipkan anaknya belajar di sekolah.โKita ingin
guru aman, pelajar aman dan orangtua juga tenang,โ tandasnya.
Selain itu, kata mantan Pj Sekda Kotim ini sikap
kepedulian sekolah dalam konsisten mengawal penerapan protokol kesehatan juga
diperlukan. Sehingga dapat menjadi contoh bagi seluruh peserta didik hingga
terbiasa saat beraktivitas di luar sekolah.
Sejauh ini, kata Suparmadi vaksinasi tahap
pertama bagi tenaga pendidik di Kotawaringin Timur kini sudah berjalan.
Vaksinasi terhadap guru saat ini sedang berlangsung untuk menyongsong
pembelajaran tatap muka tahun ajaran baru 2021-2022.
Seperti diketahui, pemerintah menargetkan
vaksinasi Covid-19 untuk guru yang masuk dalam program vaksinasi tahap dua bisa
diselesaikan pada akhir Juni 2021 mendatang.
Vaksinasi dilakukan
bagi pendidik dan tenaga kependidikan di seluruh jenjang pendidikan di satuan
pendidikan negeri dan swasta, baik formal maupun non-formal dan pendidikan
keagamaan secara bertahap.