SUKAMARA, PROKALTENG.CO – Selain mudik, libur perayaan Hari Raya Idulfitri,
tampaknya dimanfaatkan warga untuk rekreasi ke tempat wisata. Padahal, sebelumnya
pemerintah telah menyatakan menutup objek wisata selama libur lebaran, guna
mencegah penularan Covid-19.
Akibatnya, banyak warga yang
nekad ingin berkunjung ke objek wisata harus “dihadang†di perjalanan dan
diminta putar balik. Sedangkan yang telah terlajur berada di lokasi wisata, diminta
untuk segera pulang.
Hal tersebut terlihat seperti di tempat
wisata wilayah Kecamatan Jelai dan Pantai Lunci Kabupaten Sukamara. Minggu
(16/06/2021) pagi, sejumlah warga sempat tampak berkumpul di pinggiran pantai.
Namun keasyikan warga menikmati
suasana pantai tak bertahan lama, setelah sejumlah petugas gabungan datang ke
lokasi. Petugas gabungan Koramil 1014 -08/Jelai da Polsek Pantai Lunci yang melaksanakan
patroli pendisiplinan warga tentang protokol kesehatan (Prokes), kemudian
langsung mengimbau warga untuk segera kembali kerumah masing-masing.
Danramil 1014 -08/Jelai Letda Inf
Supriono mengatakan patroli yang pihaknya gelar di kawasan wisata Pantai Lunci,
lebih dititik beratkan pada himbauan agar warga bisa kembali ke rumah masing –
masing untuk mencegah penularan Covid-19.
Kepada para pengunjung yang sudah
terlanjur berada di tempat di minta untuk tetap menggunakan masker dan jaga
jarak. Penekenan 3M ini disampaikan mengingat, pengunjung wisata yang nekad
datang di Pantai Lunci ini, datang dari berbagai daerah.
“Kita juga aparat gabungan,
siaga di sini untuk memperketat pengawasan dan pemantauan,” kata Supriono.
Dia juga menegaskan, hingga saat
ini menggunakan masker adalah salah satu cara efektif yang dapat membantu
mencegah penyebaran virus. “Untuk
itu, kami mengimbau para pengunjung untuk tetap berusaha mendisiplinkan diri
mematuhi prokes agar terlindung dari penularan virus dari orang lain dan yang
terpenting agar tidak berlama – lama dan segera kembali ke rumah masing-masing,â€
ujarnya.