26.3 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Sempat Minta Tolong, Pemancing Hilang Tercebur ke Sungai

PROKALTENG.CO-Seorang pria, Armansyah 24 tahun dilaporkan hilang
tercebur di sungai Mahakam yang sedang memancing di kawasan Samarinda Seberang.
Kini tim SAR Gabungan melakukan pencarian korban. 

Dilansir dari laman Prokal.co, Senin (22/2) Koordinator Unit
Siaga SAR Samarinda Riqi Efendi mengatakan korban hilang semula naik sebuah
kapal kayu untuk pergi memancing. 

“Informasi yang kami dapatkan kejadian korban hilang pada
hari Minggu (21/2/2021) pukul 22.00 Wita. Pada mulanya korban tidur – tiduran
di sebelah saksi Lasamana 23 tahun. Namun tiba – tiba saja korban melompat ke
sungai mahakam,” ujarnya. 

Menurut saksi, korban sempat meminta tolong lalu hilang. Saat
tercebur ke sungai, korban menggunakan jaket dalaman baju hitam, celana jeans
biru panjang. 

Korban Armansyah diketahui tinggal di Jl Karya Baru Sempaja
Selatan RT 10. Ia pergi memancing bersama rekannya Lasamana warga Jl Wahid
Hasyim I Gang Karya Baru. 

Baca Juga :  Satreskrim Banjarmasin Tangani Kasus Pangkalan Gas Elpiji Nakal

“Tim Basarnas mendapatkan informasi peristiwa hilangnya
pemancing dari relawan Satria. Dan saat ini, tim SAR Gabungan mendirikan posko
untuk mencari korban di kawasan perusahan ready mix Samarinda Seberang,
Tugu,” ujar Riqi. 

Dengan kejadian ini, menambah peristiwa korban tenggelam di
perairan sungai Mahakam sepanjang bulan Februari 2021 yang cukup tinggi. 

Yakni, dimulai 10 Februari 2020, peristiwa 6 ABK kapal kayu
muatan batubara, melompat ke sungai ketika hendak diperiksa kepolisian. 

Empat ABK selamat dalam peristiwa tersebut, namun 2 ABK lainnya
dilaporkan tenggelam, Halim dan Marwan. Jasad Halim ditemukan dalam keadaan
tewas, sedangkan Marwan jasadnya tak ditemukan. 

Kemudian, pada 15 Februari 2021, seorang pemilik speedboat di
dermaga Sapulidi Jalan Yos Sudarso, Ardian (62) tercebur ke sungai Mahakam.
Korban Ardian, ditemukan tewas oleh tim SAR Gabungan pada Rabu
(17/2/2021). 

Baca Juga :  Kencan Membawa Petaka, Begini Pengakuan Pelaku Mutilasi di Kalsel

Dan terakhir, pekerja pencucian mobil, Fery (17) alias Pepeng,
ditemukan meninggal Minggu (21/2) kemarin. Sebelumnya, Pepeng tercebur ke
Mahakam di kawasan Sukarame, setelah salah oper gigi Mitsubishi Strada yang
selesai dia cuci.

Selain peristiwa korban tenggelam di sungai, tim SAR Gabungan
Basarnas juga berhasil evakuasi 3 korban tewas ledakan kapal di galangan PT
Barokah Perkasa Energy yaitu Suwardi (37), Gunawi (52), dan Tumiran (58). 

Ledakan kapal di Pulau Atas, terjadi
11 Februari 2021. Peristiwa ini dalam penyelidikan kepolisian dan masih
menunggu tim Puslabfor Polri Surabaya untuk olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)
dimana terkendala bangkai kapal belum terangkat.

PROKALTENG.CO-Seorang pria, Armansyah 24 tahun dilaporkan hilang
tercebur di sungai Mahakam yang sedang memancing di kawasan Samarinda Seberang.
Kini tim SAR Gabungan melakukan pencarian korban. 

Dilansir dari laman Prokal.co, Senin (22/2) Koordinator Unit
Siaga SAR Samarinda Riqi Efendi mengatakan korban hilang semula naik sebuah
kapal kayu untuk pergi memancing. 

“Informasi yang kami dapatkan kejadian korban hilang pada
hari Minggu (21/2/2021) pukul 22.00 Wita. Pada mulanya korban tidur – tiduran
di sebelah saksi Lasamana 23 tahun. Namun tiba – tiba saja korban melompat ke
sungai mahakam,” ujarnya. 

Menurut saksi, korban sempat meminta tolong lalu hilang. Saat
tercebur ke sungai, korban menggunakan jaket dalaman baju hitam, celana jeans
biru panjang. 

Korban Armansyah diketahui tinggal di Jl Karya Baru Sempaja
Selatan RT 10. Ia pergi memancing bersama rekannya Lasamana warga Jl Wahid
Hasyim I Gang Karya Baru. 

Baca Juga :  Satreskrim Banjarmasin Tangani Kasus Pangkalan Gas Elpiji Nakal

“Tim Basarnas mendapatkan informasi peristiwa hilangnya
pemancing dari relawan Satria. Dan saat ini, tim SAR Gabungan mendirikan posko
untuk mencari korban di kawasan perusahan ready mix Samarinda Seberang,
Tugu,” ujar Riqi. 

Dengan kejadian ini, menambah peristiwa korban tenggelam di
perairan sungai Mahakam sepanjang bulan Februari 2021 yang cukup tinggi. 

Yakni, dimulai 10 Februari 2020, peristiwa 6 ABK kapal kayu
muatan batubara, melompat ke sungai ketika hendak diperiksa kepolisian. 

Empat ABK selamat dalam peristiwa tersebut, namun 2 ABK lainnya
dilaporkan tenggelam, Halim dan Marwan. Jasad Halim ditemukan dalam keadaan
tewas, sedangkan Marwan jasadnya tak ditemukan. 

Kemudian, pada 15 Februari 2021, seorang pemilik speedboat di
dermaga Sapulidi Jalan Yos Sudarso, Ardian (62) tercebur ke sungai Mahakam.
Korban Ardian, ditemukan tewas oleh tim SAR Gabungan pada Rabu
(17/2/2021). 

Baca Juga :  Kencan Membawa Petaka, Begini Pengakuan Pelaku Mutilasi di Kalsel

Dan terakhir, pekerja pencucian mobil, Fery (17) alias Pepeng,
ditemukan meninggal Minggu (21/2) kemarin. Sebelumnya, Pepeng tercebur ke
Mahakam di kawasan Sukarame, setelah salah oper gigi Mitsubishi Strada yang
selesai dia cuci.

Selain peristiwa korban tenggelam di sungai, tim SAR Gabungan
Basarnas juga berhasil evakuasi 3 korban tewas ledakan kapal di galangan PT
Barokah Perkasa Energy yaitu Suwardi (37), Gunawi (52), dan Tumiran (58). 

Ledakan kapal di Pulau Atas, terjadi
11 Februari 2021. Peristiwa ini dalam penyelidikan kepolisian dan masih
menunggu tim Puslabfor Polri Surabaya untuk olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)
dimana terkendala bangkai kapal belum terangkat.

Terpopuler

Artikel Terbaru