PETUGAS Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kaltim mendadak lakukan tes urine terhadap para sopir yang melintas di Pos Penyekatan, Jalan Soekarno-Hatta Km 17, Balikpapan Utara, Sabtu (8/5) lalu.
Sasarannya, pengendara yang hendak ke Samarinda maupun sebaliknya. Dari pemeriksaan, satu sopir, berinisial A (41), terkonfirmasi positif amfetamin. “Satu orang positif. Tes dilakukan mendadak di pos penyekatan,” ungkap Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana, Minggu (9/5) seperti dilansir pada laman prokal.co.
Pemeriksaan di pos perbatasan sekaligus pos pengamanan Operasi Ketupat. Saat ini, yang bersangkutan dilakukan pemeriksaan serta wawancara. Guna mengetahui sejauh mana keterlibatannya dalam dugaan penyalahgunaan narkoba.
Nantinya giat serupa terus dilakukan acak. Baik di pos Balikpapan maupun kota lainnya di Kaltim dengan melibatkan Polres setempat.
Diketahui, pengawasan larangan mudik Lebaran berlaku pada 6-17 Mei 2021. Total 131 pos pengawasan disiapkan sebagai antisipasi lolosnya pemudik dari jalur manapun. Direktur Lalu Lintas Polda Kaltim Kombes Pol Singgamata, mengungkapkan, dari 131 tersebut terdiri dari empat pos penyekatan batas provinsi, 74 pos pengamanan, 32 pos pelayanan, dan 21 pos terpadu.
Dari banyaknya pos tersebut, personel terbanyak ditempatkan di bagian penyeberangan, seperti di batas provinsi dan pelabuhan.
Operasi Ketupat Mahakam digelar selama 12 hari sejak Rabu (5/5) dalam rangka jelang Idulfitri. Operasi tersebut fokus pengamanan sekaligus larangan mudik guna mencegah penyebaran Covid-19.
PETUGAS Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kaltim mendadak lakukan tes urine terhadap para sopir yang melintas di Pos Penyekatan, Jalan Soekarno-Hatta Km 17, Balikpapan Utara, Sabtu (8/5) lalu.
Sasarannya, pengendara yang hendak ke Samarinda maupun sebaliknya. Dari pemeriksaan, satu sopir, berinisial A (41), terkonfirmasi positif amfetamin. “Satu orang positif. Tes dilakukan mendadak di pos penyekatan,” ungkap Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana, Minggu (9/5) seperti dilansir pada laman prokal.co.
Pemeriksaan di pos perbatasan sekaligus pos pengamanan Operasi Ketupat. Saat ini, yang bersangkutan dilakukan pemeriksaan serta wawancara. Guna mengetahui sejauh mana keterlibatannya dalam dugaan penyalahgunaan narkoba.
Nantinya giat serupa terus dilakukan acak. Baik di pos Balikpapan maupun kota lainnya di Kaltim dengan melibatkan Polres setempat.
Diketahui, pengawasan larangan mudik Lebaran berlaku pada 6-17 Mei 2021. Total 131 pos pengawasan disiapkan sebagai antisipasi lolosnya pemudik dari jalur manapun. Direktur Lalu Lintas Polda Kaltim Kombes Pol Singgamata, mengungkapkan, dari 131 tersebut terdiri dari empat pos penyekatan batas provinsi, 74 pos pengamanan, 32 pos pelayanan, dan 21 pos terpadu.
Dari banyaknya pos tersebut, personel terbanyak ditempatkan di bagian penyeberangan, seperti di batas provinsi dan pelabuhan.
Operasi Ketupat Mahakam digelar selama 12 hari sejak Rabu (5/5) dalam rangka jelang Idulfitri. Operasi tersebut fokus pengamanan sekaligus larangan mudik guna mencegah penyebaran Covid-19.
