PROKALTENG.CO-Video pendek berisi adegan asusila sesama jenis beredar luas di media sosial dan menggegerkan masyarakat Kalimantan Selatan.
Potongan video itu memperlihatkan dua pria melakukan tindakan tidak senonoh, memicu beragam spekulasi warganet.
Di tengah ramainya perbincangan, muncul klaim bahwa salah satu pria dalam video tersebut mirip dengan seorang selebgram asal Balangan berinisial F.
Tuduhan itu pun memicu reaksi F. Melalui akun TikTok-nya, ia mengunggah video saat mendatangi Polres Balangan. Ia menyebut dirinya difitnah dan meminta agar pelaku penyebar video segera diusut.
“Aku kada (tidak) ikhlas, aku difitnah-fitnah. Semoga yang menyebar video itu ketahuan siapa. Harus diberi sanksi jua (juga),” ucapnya dalam unggahan tersebut.
“Yang menyebar di WA jua bakal dilacak berataan (semua). Aku kada suah (pernah) jahat wan (dengan) orang,” tambahnya.
Polres Balangan membenarkan bahwa F sudah dipanggil untuk dimintai keterangan terkait kemiripan sosok dalam video tersebut dengan dirinya. Humas Polres Balangan, Iptu Eko Budi Mulyono menyampaikan bahwa F menegaskan bukan dirinya yang ada dalam rekaman tersebut.
“Yang bersangkutan sudah kami mintai keterangan. Ia mengaku bukan dirinya yang ada dalam video itu,” jelas Iptu Eko, Selasa (9/12).
Ia menegaskan, proses penyelidikan masih berjalan. Polisi kini menelusuri asal-usul video, serta pihak yang pertama kali menyebarkannya di medsos. (jpg)
PROKALTENG.CO-Video pendek berisi adegan asusila sesama jenis beredar luas di media sosial dan menggegerkan masyarakat Kalimantan Selatan.
Potongan video itu memperlihatkan dua pria melakukan tindakan tidak senonoh, memicu beragam spekulasi warganet.
Di tengah ramainya perbincangan, muncul klaim bahwa salah satu pria dalam video tersebut mirip dengan seorang selebgram asal Balangan berinisial F.
Tuduhan itu pun memicu reaksi F. Melalui akun TikTok-nya, ia mengunggah video saat mendatangi Polres Balangan. Ia menyebut dirinya difitnah dan meminta agar pelaku penyebar video segera diusut.
“Aku kada (tidak) ikhlas, aku difitnah-fitnah. Semoga yang menyebar video itu ketahuan siapa. Harus diberi sanksi jua (juga),” ucapnya dalam unggahan tersebut.
“Yang menyebar di WA jua bakal dilacak berataan (semua). Aku kada suah (pernah) jahat wan (dengan) orang,” tambahnya.
Polres Balangan membenarkan bahwa F sudah dipanggil untuk dimintai keterangan terkait kemiripan sosok dalam video tersebut dengan dirinya. Humas Polres Balangan, Iptu Eko Budi Mulyono menyampaikan bahwa F menegaskan bukan dirinya yang ada dalam rekaman tersebut.
“Yang bersangkutan sudah kami mintai keterangan. Ia mengaku bukan dirinya yang ada dalam video itu,” jelas Iptu Eko, Selasa (9/12).
Ia menegaskan, proses penyelidikan masih berjalan. Polisi kini menelusuri asal-usul video, serta pihak yang pertama kali menyebarkannya di medsos. (jpg)