27.9 C
Jakarta
Friday, November 7, 2025

Balita 2,5 Tahun Hilang di Loksado, Tim SAR Gabungan Sisir Sungai

PROKALTENG.CO-Seorang balita perempuan berusia 2,5 tahun bernama Arianti, warga Desa Malinau, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), hilang sejak Kamis (6/11) sore.

Korban diduga hilang saat bermain bersama kakaknya di halaman rumah tetangga di Dusun Bidukun RT 3.

Warga sekitar sempat melakukan pencarian mandiri dengan menyisir permukiman dan aliran sungai di sekitar lokasi hingga pukul 23.30 WITA, namun hasilnya nihil.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin.

Kepala Kantor Basarnas Banjarmasin, I Putu Sudayana, membenarkan laporan tersebut. “Kami mengerahkan tim SAR gabungan ke lokasi untuk proses pencarian,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Jumat (7/11) malam.

Tim SAR gabungan terdiri dari warga setempat, Unit Siaga SAR Tapin, Polsek Loksado, BPBD HSS, TAGANA HSS, Amandit Rescue, PMK Pangdam, KBPK HSS, FKDM Loksado, RAPI 06 Tapin, BPK Al-Ihya, dan Rescue Lok Mahan.

Baca Juga :  Beradegan Dewasa di Kamar, Video Mesum Pelajar SMP di Martapura Beredar di Medsos

Putu menjelaskan, tim terus bergerak melakukan penyisiran di area-area potensial, termasuk jalur sungai yang dekat dengan permukiman warga.

“Tim di lapangan melakukan penyisiran secara optimal. Kami berharap korban segera ditemukan dalam keadaan selamat,” ujarnya.

Proses pencarian masih berlangsung dan akan terus diperbarui sesuai perkembangan di lapangan.

“Kami mengimbau masyarakat untuk segera melapor apabila melihat tanda-tanda keberadaan korban,” pungkasnya.(jpg)

PROKALTENG.CO-Seorang balita perempuan berusia 2,5 tahun bernama Arianti, warga Desa Malinau, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), hilang sejak Kamis (6/11) sore.

Korban diduga hilang saat bermain bersama kakaknya di halaman rumah tetangga di Dusun Bidukun RT 3.

Warga sekitar sempat melakukan pencarian mandiri dengan menyisir permukiman dan aliran sungai di sekitar lokasi hingga pukul 23.30 WITA, namun hasilnya nihil.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin.

Kepala Kantor Basarnas Banjarmasin, I Putu Sudayana, membenarkan laporan tersebut. “Kami mengerahkan tim SAR gabungan ke lokasi untuk proses pencarian,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Jumat (7/11) malam.

Tim SAR gabungan terdiri dari warga setempat, Unit Siaga SAR Tapin, Polsek Loksado, BPBD HSS, TAGANA HSS, Amandit Rescue, PMK Pangdam, KBPK HSS, FKDM Loksado, RAPI 06 Tapin, BPK Al-Ihya, dan Rescue Lok Mahan.

Baca Juga :  Beradegan Dewasa di Kamar, Video Mesum Pelajar SMP di Martapura Beredar di Medsos

Putu menjelaskan, tim terus bergerak melakukan penyisiran di area-area potensial, termasuk jalur sungai yang dekat dengan permukiman warga.

“Tim di lapangan melakukan penyisiran secara optimal. Kami berharap korban segera ditemukan dalam keadaan selamat,” ujarnya.

Proses pencarian masih berlangsung dan akan terus diperbarui sesuai perkembangan di lapangan.

“Kami mengimbau masyarakat untuk segera melapor apabila melihat tanda-tanda keberadaan korban,” pungkasnya.(jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/