PROKALTENG.CO-Pencarian hari ketiga terhadap helikopter Tipe BK117 D3 milik Estindo Air yang hilang kontak di hutan Kecamatan Mentewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan membuahkan hasil.
Tim SAR berhasil menemukan bangkai helikopter yang lepas landas dari Bandara Gusti Sjamsir Alam, Kotabaru, pukul 08.46 Wita dengan perkiraan tiba di Palangka Raya pukul 10.15 Wita itu di hutan sekitar air terjun Mandin Damar.
Temuan itu dikonfirmasi pada Rabu (3/9/2025) sekitar pukul 14.45 Wita.
Dilansir dari Antara, Direktur Operasi Basarnas Laksamana Bramantyo di Banjarbaru, Rabu malam, menyampaikan,  korban pertama ditemukan sekitar pukul 15.53 Wita.
Korban ditemukan dengan jarak 100 meter dari bangkai helikopter. Tim SAR juga sudah berupaya mencapai bangkai helikopter yang kemungkinan ditemukan jasad lain.
Kondisi Medan dan cuaca menjadi halangan Tim SAR, mulai dari polisi, BPBD, Basarnas, TNI dan dibantu warga setempat.
Untuk diketahui, lokasi hilang kontak diketahui berada di kawasan hutan Pegunungan Meratus, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan.
Titik terakhir kontak berada sekitar 4 kilometer dari Air Terjun Mandin Damar di koordinat 3°6’54.58″S, 115°41’21.62″E.
Tak hanya lewat darat, TIM SAR juga melakukan penyisiran melalui udara. Ada lima unit helikopter diterbangkan.
Helikopter itu membawa satu pilot, satu engineer, dan enam penumpang. Mereka adalah Capt Haryanto, Eng Hendra, Mark Werren, Yudi Febrian, Andys Rissa Pasulu, Santha Kumar, Claudine Quito, dan Iboy Irfan Rosa.(Antara)