28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

PNS Ditemukan Tewas di Pondok Kebun Sawit

PROKALTENG.CO-Masyarakat di Kecamatan Kelumpang Hulu geger. Pria berinisial GB (51), Pegawai Negeri Sipil Kehutanan KPH Cantung ditemukan meninggal dunia di Pondok kebun sawit RT 2 Desa Mangkirana, Selasa (31/10). Awal ditemukannya oleh salah seorang pekebun, bernama Petrus. Ia waktu itu mendatangi GB di pondoknya untuk menanyakan pekerjaan pembersihan kebun sawit.

Sesampainya di pondok, Petrus memanggil GB, namun tidak ada sahutan. Setelah diperiksa pondok pintu ternyata dalam keadaan terkunci dari dalam. Hati Petrus merasa tidak enak. Ia pun penasaran dan mencoba mencari lubang untuk mengintip. Alhasil ia menemukan sela-sela dinding pondok yang terbuat dari kayu.

Dalam intipannya, ia melihat GB sedang seperti tidur memakai selimut, namun tidak ada gerakan sama sekali. Karena kecurigaan, ia pun memanggil terus-menerus dengan suara keras, namun saat itu masih tidak ada jawaban.

Baca Juga :  Diduga Terima Rp27,6 Miliar, Eks Kadis ESDM Ini Jadi Tersangka

Karena panik, Petrus pun lantas mencari temannya Fedrus. Setelah bertemu Fedrus ia pun memberitahukan kondisi di pondok GB. Fedrus pun kembali mengajak masyarakat yang lainnya untuk bersama-sama mendatangi pondok korban dan membongkar paksa pintu.

Betapa terkejutnya ia saat itu, melihat GB tidur kekiri namun mukanya menghitam dan mengeluarkan darah. Setelah diperiksa ternyata sudah dalam keadaan meninggal dunia. Warga pun melaporkan temuan tersebut ke Polsek Kelumpang Hulu.

Mendengar laporan tersebut, Kapolsek Kelumpang Hulu Ipda Agus Setiawan langsung memerintahkan jajarannya untuk menuju lokasi.

Setibanya di lokasi, polisi segera melakukan olah TKP bersama pihak medis Puskesmas Sungai Kupang. Setelah itu mayat tersebut langsung dibawa ke Puskesmas.

Baca Juga :  Bupati Lantik 114 Pejabat Administrator dan Pengawas

“Dari hasil pemeriksaan tim medis, ditemukan terdapat tanda kulit melepuh pada bagian punggung sebelah kiri, dada dan wajah pelipis kanan, dan mulut hidung mengeluarkan darah,” ungkapnya.

Sementara hanya itu data yang diperoleh. Jika ada perkembangan lebih lanjut, ia berjanji akan segera menginformasikannya. (jum/jpg/hnd)

PROKALTENG.CO-Masyarakat di Kecamatan Kelumpang Hulu geger. Pria berinisial GB (51), Pegawai Negeri Sipil Kehutanan KPH Cantung ditemukan meninggal dunia di Pondok kebun sawit RT 2 Desa Mangkirana, Selasa (31/10). Awal ditemukannya oleh salah seorang pekebun, bernama Petrus. Ia waktu itu mendatangi GB di pondoknya untuk menanyakan pekerjaan pembersihan kebun sawit.

Sesampainya di pondok, Petrus memanggil GB, namun tidak ada sahutan. Setelah diperiksa pondok pintu ternyata dalam keadaan terkunci dari dalam. Hati Petrus merasa tidak enak. Ia pun penasaran dan mencoba mencari lubang untuk mengintip. Alhasil ia menemukan sela-sela dinding pondok yang terbuat dari kayu.

Dalam intipannya, ia melihat GB sedang seperti tidur memakai selimut, namun tidak ada gerakan sama sekali. Karena kecurigaan, ia pun memanggil terus-menerus dengan suara keras, namun saat itu masih tidak ada jawaban.

Baca Juga :  Diduga Terima Rp27,6 Miliar, Eks Kadis ESDM Ini Jadi Tersangka

Karena panik, Petrus pun lantas mencari temannya Fedrus. Setelah bertemu Fedrus ia pun memberitahukan kondisi di pondok GB. Fedrus pun kembali mengajak masyarakat yang lainnya untuk bersama-sama mendatangi pondok korban dan membongkar paksa pintu.

Betapa terkejutnya ia saat itu, melihat GB tidur kekiri namun mukanya menghitam dan mengeluarkan darah. Setelah diperiksa ternyata sudah dalam keadaan meninggal dunia. Warga pun melaporkan temuan tersebut ke Polsek Kelumpang Hulu.

Mendengar laporan tersebut, Kapolsek Kelumpang Hulu Ipda Agus Setiawan langsung memerintahkan jajarannya untuk menuju lokasi.

Setibanya di lokasi, polisi segera melakukan olah TKP bersama pihak medis Puskesmas Sungai Kupang. Setelah itu mayat tersebut langsung dibawa ke Puskesmas.

Baca Juga :  Bupati Lantik 114 Pejabat Administrator dan Pengawas

“Dari hasil pemeriksaan tim medis, ditemukan terdapat tanda kulit melepuh pada bagian punggung sebelah kiri, dada dan wajah pelipis kanan, dan mulut hidung mengeluarkan darah,” ungkapnya.

Sementara hanya itu data yang diperoleh. Jika ada perkembangan lebih lanjut, ia berjanji akan segera menginformasikannya. (jum/jpg/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru