PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Orok bayi ditemukan tak bernyawa di sungai Gang Nelayan ujung kawasan Pelabuhan Tangkiling, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangkaraya, Senin (18/9). Temuan itu, sontak membuat warga geger. Menindaklanjuti temuan tersebut, Polsek Bukit Batu melakukan olah TKP. Untuk mengusut siapa ibu serta pelaku yang membuang orok bayi tersebut.
Kapolsek Bukit Batu, Ipda Iwan Kushadinoto, S.H membenarkan adanya temukan jasad bayi berusia sekitar 4 bulan dalam rahim, di aliran sungai kawasan Pelabuhan Tangkiling sekitar pukul 16.30 WIB Sabtu (16/9) yang lalu.
“Awalnya kami menerima laporan dari warga setempat atas nama Hamsani (46) atau saksi, yang tinggal di Gang Nelayan ujung kawasan pelabuhan. Berdasarkan keterangan dari saksi yang saat itu ingin menguras air di dalam perahunya dan melihat sesuatu mengambang. Awalnya di kira boneka dengan posisi tengkurap mengabang di pinggir sungai,” jelasnya, Senin (18/9).
“Ternyata saat dijangkau menggunakan kayu oleh saksi, mulai terlihat ada tali pusarnya. Dilihat oleh saksi ternyata orok bayi. Lalu saksi memberi tahu warga yang lain, barulah saksi melaporkan kejadian tersebut kepada kami (Polsek Bukit Batu, red) Â hari Sabtu sekitar pukul 17.30 WIB,” tambahnya.
Setelah olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) orok bayi tersebut diserahkan ke Rumah Sakit dr Doris Sylvanus Palangkaraya. Berdasarkan hasil visum luar oleh dokter forensik di rumah sakit, orok bayi itu berusia kurang lebih 4 bulan sekian hari, dengan jenis kelamin belum bisa ditentukan dan panjang 22 cm.
Saat ini pihak kepolisian sedang menyelidiki kasus temuan tersebut. Polisi akan memeriksa keterangan saksi dan menelusuri adanya laporan ibu hamil di wilayah itu.
“Kami akan mencari tahu siapa ibu dari janin tersebut. Siapa yang membuangnya ke sungai dan apa motifnya. Tapi sampai saat ini kami masih dalam tahap penyelidikan,” ungkapnya. (*hdw/pri)