PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Aksi kriminal kembali mengusik kenyamanan warga Palangka Raya. Seorang ibu yang tengah mengantar anaknya ke sekolah menjadi korban percobaan penjambretan di Jalan Junjung Buih, Selasa pagi (15/4/2025). Peristiwa itu mengakibatkan korban bersama anaknya terjatuh di tengah jalan.
Kejadian nahas tersebut berlangsung di depan sebuah warung milik warga. Saksi mata, Hariani, menyebut aksi itu dilakukan oleh dua orang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor jenis Sonic.
“Ada ibu-ibu bawa motor mau mengantar anaknya sekolah dari arah Seth Adji ke arah RTA Milono. Dari arah yang sama muncul dua orang mengendarai motor Sonic,” ucapnya kepada awak media.
Lanjutnya, salah satu pelaku berupaya menarik gelang emas milik korban ibu-ibu hingga terjatuh di tengah jalan, kemudian gelang emas milik korban terlepas dan terjatuh.
“Gelangnya lepas ke jalan dan ibunya jatuh. Ibu-ibu itu teriak dan pelaku panik lalu kabur,” ungkapnya.
Menurut Hariani, pelaku tidak sempat membawa kabur gelang emas milik korban. Ia yang melihat keberadaan gelang emas lalu mengamankannya lalu dikembalikan kepada korban.
“Habis itu suami saya menggeser ibu-ibu itu sama anaknya yang jatuh di tengah jalan ke pinggiran jalan. Tidak ada yang mengejar pelaku karena jalanan masih sepi,” tandasnya. (jef)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Aksi kriminal kembali mengusik kenyamanan warga Palangka Raya. Seorang ibu yang tengah mengantar anaknya ke sekolah menjadi korban percobaan penjambretan di Jalan Junjung Buih, Selasa pagi (15/4/2025). Peristiwa itu mengakibatkan korban bersama anaknya terjatuh di tengah jalan.
Kejadian nahas tersebut berlangsung di depan sebuah warung milik warga. Saksi mata, Hariani, menyebut aksi itu dilakukan oleh dua orang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor jenis Sonic.
“Ada ibu-ibu bawa motor mau mengantar anaknya sekolah dari arah Seth Adji ke arah RTA Milono. Dari arah yang sama muncul dua orang mengendarai motor Sonic,” ucapnya kepada awak media.
Lanjutnya, salah satu pelaku berupaya menarik gelang emas milik korban ibu-ibu hingga terjatuh di tengah jalan, kemudian gelang emas milik korban terlepas dan terjatuh.
“Gelangnya lepas ke jalan dan ibunya jatuh. Ibu-ibu itu teriak dan pelaku panik lalu kabur,” ungkapnya.
Menurut Hariani, pelaku tidak sempat membawa kabur gelang emas milik korban. Ia yang melihat keberadaan gelang emas lalu mengamankannya lalu dikembalikan kepada korban.
“Habis itu suami saya menggeser ibu-ibu itu sama anaknya yang jatuh di tengah jalan ke pinggiran jalan. Tidak ada yang mengejar pelaku karena jalanan masih sepi,” tandasnya. (jef)
