PALANGKA RAYA, PROKALTENG – Proses pencarian terhadap korban yang hilang diduga tenggelam di Daerah Aliran Sungai (DAS) Rungan, masih terus dilakukan hingga saat ini, Kamis (29/7). Ya, diketahui sebelumnya bahwa korban, Panggah Sarjono alias Toto (48) mendadak hilang saat melakukan perjalanan menggunakan kelotok (perahu mesin) di sungai tersebut.
Pencarian terhadap korban dilakukan sejak malam tadi, dan hingga saat ini masih belum membuahkan hasil. Dalam proses pencarian ini, tim gabungan yang terdiri dari Polisi, TNI, Basarnas Kota Palangka Raya, BPBD, dan warga setempat, menyisir DAS Rungan.
"Anggota dari BPBD, Basarnas, TNI, relawan dan warga sampai saat ini masih melakukan pencarian,"Kata Kapolsek Rakumpit, Iptu Waryoto.
Dijelaskannya, bahwa penyisiran di Sungai Rungan tersebut diharapkan dapat menemukan jasad korban. "Kami dengan tim gabungan terus berupaya untuk melakukan pencarian terhadap korban,"Jelasnya.
"Ini dilakukan dari tadi malam jam 20.00 WIB sampai sekarang dengan melibatkan warga setempat dan keluarga korban. Namun saat ini kami terkendala air yang surut tetapi deras. Meski demikian, kami tetap melanjutkan pencarian," pungkasnya.
PALANGKA RAYA, PROKALTENG – Proses pencarian terhadap korban yang hilang diduga tenggelam di Daerah Aliran Sungai (DAS) Rungan, masih terus dilakukan hingga saat ini, Kamis (29/7). Ya, diketahui sebelumnya bahwa korban, Panggah Sarjono alias Toto (48) mendadak hilang saat melakukan perjalanan menggunakan kelotok (perahu mesin) di sungai tersebut.
Pencarian terhadap korban dilakukan sejak malam tadi, dan hingga saat ini masih belum membuahkan hasil. Dalam proses pencarian ini, tim gabungan yang terdiri dari Polisi, TNI, Basarnas Kota Palangka Raya, BPBD, dan warga setempat, menyisir DAS Rungan.
"Anggota dari BPBD, Basarnas, TNI, relawan dan warga sampai saat ini masih melakukan pencarian,"Kata Kapolsek Rakumpit, Iptu Waryoto.
Dijelaskannya, bahwa penyisiran di Sungai Rungan tersebut diharapkan dapat menemukan jasad korban. "Kami dengan tim gabungan terus berupaya untuk melakukan pencarian terhadap korban,"Jelasnya.
"Ini dilakukan dari tadi malam jam 20.00 WIB sampai sekarang dengan melibatkan warga setempat dan keluarga korban. Namun saat ini kami terkendala air yang surut tetapi deras. Meski demikian, kami tetap melanjutkan pencarian," pungkasnya.
