25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Hilang Misterius, Sarjono Diduga Tenggelam

PALANGKA RAYA, PROKALTENG CO – Seorang pria bernama Panggah Sarjono alias Toto (48) mendadak hilang secara misterius saat melakukan perjalanan dengan menggunakan kelotok (perahu) di DAS Sungai Rungan, Kecamatan Rakumpit, Kota Palangka Raya. Hilangnya korban saat bersama rekannya, terjadi Rabu (28/7/2021) pukul 11.00 WIB.  Saat itu, perahu kelotok yang digunakan korban bersama rekannya tengah mengangkut beberapa barang bahan bangunan.

Kapolsek Rakumpit Iptu Waryono saat dikonfirmasi melalui pesan Whats App  membenarkan kejadian tersebut. "Ya benar, saat ini kami bersama tim BPBD Basarnas dan TNI serta masyarakat sekitar masih melakukan pencarian terhadap korban," Katanya, Kamis (29/7/2021)

Sementara rekan korban, Sidik (45) yang sekaligus sebagai saksi menuturkan kronologi kejadian. Menurutnya dalam perjalanan, dirinya sempat menanyakan keberadaan korban kepada kepada salah satu rekan lainnya, Abran alias Bran.

Baca Juga :  Dampak Covid-19, Polres Kobar dan BRI Berikan Bantuan untuk Sopir

"Waktu itu kami bersama teman-teman sampai di Panjehang, dan saya syok tiba-tiba Bapak Sarjono hilang," ucap Sidik.

Atas kejadian itu, akhirnya dia bersama rekan lainnya menghubungi pihak kepolisian dan kemudian diteruskan ke Kantor BPBD Basarnas untuk mohon bantuan Operasi SAR.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG CO – Seorang pria bernama Panggah Sarjono alias Toto (48) mendadak hilang secara misterius saat melakukan perjalanan dengan menggunakan kelotok (perahu) di DAS Sungai Rungan, Kecamatan Rakumpit, Kota Palangka Raya. Hilangnya korban saat bersama rekannya, terjadi Rabu (28/7/2021) pukul 11.00 WIB.  Saat itu, perahu kelotok yang digunakan korban bersama rekannya tengah mengangkut beberapa barang bahan bangunan.

Kapolsek Rakumpit Iptu Waryono saat dikonfirmasi melalui pesan Whats App  membenarkan kejadian tersebut. "Ya benar, saat ini kami bersama tim BPBD Basarnas dan TNI serta masyarakat sekitar masih melakukan pencarian terhadap korban," Katanya, Kamis (29/7/2021)

Sementara rekan korban, Sidik (45) yang sekaligus sebagai saksi menuturkan kronologi kejadian. Menurutnya dalam perjalanan, dirinya sempat menanyakan keberadaan korban kepada kepada salah satu rekan lainnya, Abran alias Bran.

Baca Juga :  Dampak Covid-19, Polres Kobar dan BRI Berikan Bantuan untuk Sopir

"Waktu itu kami bersama teman-teman sampai di Panjehang, dan saya syok tiba-tiba Bapak Sarjono hilang," ucap Sidik.

Atas kejadian itu, akhirnya dia bersama rekan lainnya menghubungi pihak kepolisian dan kemudian diteruskan ke Kantor BPBD Basarnas untuk mohon bantuan Operasi SAR.

Terpopuler

Artikel Terbaru