KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan
elemen mahasiswa Kabupaten Seruyan, Kamis (26/11) sore melakukan aksi damai
menyuarakan keutuhan NKRI dan menolak ormas FPI di wilayah Kalteng khususnya di
wilayah kabupaten setempat.
Sekita 35 orang mahasiswa yang berasal
dari BEM Politeknik Seruyan, HMI dan PMII itu melakukan aksinya di Bundaran
Dua, Jalan Ahmad Yani, Kuala Pembuang.
“Kami, elemen mahasiswa Kabupaten
aseruyan, menolak adanya kegiatan
perorangan atau kelompok yang dapat memecah keutuhan NKRI, terutama yang
membuat situasi tidak kondusif. Kami juga menyatakan penolakan terhadap FPI di
Kabupaten Seruyan, serta meminta Pilkada di Kalteng dapat berjalan secara baik
dan damai,†kata Nur Rahman, Ketua BEM Politeknik
dalam orasinya.
Aksi kemudian dilanjutkan dengan
membentangkan spanduk penolakan terhadap FPI di area bundaran Dua Kuala
pembuang. Mahasiswa ini juga menyerukan untuk menjunjung tinggi pancasila dan Undang-Undang
Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika dan menjaga keutuhan NKRI dan Siap menciptakan
pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng tahun 2020 yang aman, damai dan
sejuk.
Selain itu, dalam orasinya mahasiswa
juga menyuarakan untuk Pemkab Seruyan gencar dalam penanganan antisipasi Covid-19
di wilayahnya.
Dikatakanya, Pemkab Seruyan juga
untuk lebih aktif dan meningkatkan giat dalam upaya mengantisipasi potensi
sebaran covid-19 di wilayah Kabupaten Seruyan.
“Pemkab juga terus meningkatkan
antisipasi potensi sebaran covid-19 serta
penegakan protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran covid-19,†ucap
Nur.
Usai kegiatan, sejumlah mahasiswa
itu juga membagikan masker di sekitar Bundaran dua, untuk masyarakat yang
melintas. Usai aksi, massa kemudian membubarkan diri dengan tertib.