29.1 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Masyarakat Terdampak Asap Mendapat Pelayanan Yankesling

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kondisi kabut asap dampak dari kebakaran hutan dan Lahan (Karhutla) di Kota Palangkaraya sudah masuk pada kategori tidak sehat yang mana dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan masyarakat. Baik bagi orangtua hingga usia anak-anak. Terutama bahaya akan terpapar penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).

Banyak pihak berupaya dalam mengantisipasi dampak kabut asap ini. Seperti menggelar kegiatan bakti sosial dengan cara berbagi masker hingga memberikan pelayanan kesehatan secara gratis.

Polda Kalteng melalui Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Palangkaraya memberikan Pelayanan Kesehatan Keliling (Yankesling) secara gratis untuk mengantisipasi masyarakat yang rentan terkena penyakit pernapasan, lokasinya di Jalan Pantai Cemara Labat atau sering disebut kawasan Pahandut Seberang, Kota Palangkaraya, Selasa (26/9).

Baca Juga :  Selain Ditilang, Pemilik Disuruh Mendengarkan Suara Knalpot Motornya

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Palangkaraya Kompol dr. Anton Sudarto melalui Ketua Tim Kesehatan Mobile (Kesmob) Penda Tk I Sri Rahayu, S.Kep., Ners mengatakan kabut asap sangat berdampak bagi masyarakat. Khususnya pada saluran pernapasan, ataupun mengakibatkan inspeksi pada saluran pernapasan, serta sakit kepala karena kekurangan oksigen akibat partikel-partikel debu asap.

Sebanyak 73 orang warga mendapatkan pengobatan gratis dari Tim Kesmob Rumkit Bhayangkara Palangkaraya dengan rata-rata mengeluhkan sesak nafas dan batuk akibat kabut asap.

“Warga yang datang langsung kita periksa dan kita kasih obat. Rata-rata mengeluhkan batuk, sesak napas dan sakit kepala. Yang terbanyak (datang berobat) orang dewasa, ada juga anak-anak,” terang Sri Rahayu

Baca Juga :  Antisipasi Tindak Kejahatan, Ditlantas Polda Kalteng Patroli Malam

Lebih lanjut, Rahayu juga menambahkan, kegiatan ini adalah salah satu upaya untuk menjaga kondisi kesehatan masyarakat dalam menghadapi perubahan cuaca dan udara yang tidak menentu seperti saat ini.

Bahkan, selain melakukan pemeriksaan umum, Rumkit Bhayangkara Palangkaraya juga mengadakan kegiatan pemeriksaan tumbuh kembangan anak, pelayanan KB, pelayanan Gizi, dan edukasi stunting untuk pasangan pranikah, ibu hamil/wali serta masyarakat umum.

“Kegiatan ini merupakan suatu bentuk perhatian dan kepedulian Polda Kalteng kepada masyarakat,” pungkasnya. (*hdw/pri)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kondisi kabut asap dampak dari kebakaran hutan dan Lahan (Karhutla) di Kota Palangkaraya sudah masuk pada kategori tidak sehat yang mana dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan masyarakat. Baik bagi orangtua hingga usia anak-anak. Terutama bahaya akan terpapar penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).

Banyak pihak berupaya dalam mengantisipasi dampak kabut asap ini. Seperti menggelar kegiatan bakti sosial dengan cara berbagi masker hingga memberikan pelayanan kesehatan secara gratis.

Polda Kalteng melalui Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Palangkaraya memberikan Pelayanan Kesehatan Keliling (Yankesling) secara gratis untuk mengantisipasi masyarakat yang rentan terkena penyakit pernapasan, lokasinya di Jalan Pantai Cemara Labat atau sering disebut kawasan Pahandut Seberang, Kota Palangkaraya, Selasa (26/9).

Baca Juga :  Selain Ditilang, Pemilik Disuruh Mendengarkan Suara Knalpot Motornya

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Palangkaraya Kompol dr. Anton Sudarto melalui Ketua Tim Kesehatan Mobile (Kesmob) Penda Tk I Sri Rahayu, S.Kep., Ners mengatakan kabut asap sangat berdampak bagi masyarakat. Khususnya pada saluran pernapasan, ataupun mengakibatkan inspeksi pada saluran pernapasan, serta sakit kepala karena kekurangan oksigen akibat partikel-partikel debu asap.

Sebanyak 73 orang warga mendapatkan pengobatan gratis dari Tim Kesmob Rumkit Bhayangkara Palangkaraya dengan rata-rata mengeluhkan sesak nafas dan batuk akibat kabut asap.

“Warga yang datang langsung kita periksa dan kita kasih obat. Rata-rata mengeluhkan batuk, sesak napas dan sakit kepala. Yang terbanyak (datang berobat) orang dewasa, ada juga anak-anak,” terang Sri Rahayu

Baca Juga :  Antisipasi Tindak Kejahatan, Ditlantas Polda Kalteng Patroli Malam

Lebih lanjut, Rahayu juga menambahkan, kegiatan ini adalah salah satu upaya untuk menjaga kondisi kesehatan masyarakat dalam menghadapi perubahan cuaca dan udara yang tidak menentu seperti saat ini.

Bahkan, selain melakukan pemeriksaan umum, Rumkit Bhayangkara Palangkaraya juga mengadakan kegiatan pemeriksaan tumbuh kembangan anak, pelayanan KB, pelayanan Gizi, dan edukasi stunting untuk pasangan pranikah, ibu hamil/wali serta masyarakat umum.

“Kegiatan ini merupakan suatu bentuk perhatian dan kepedulian Polda Kalteng kepada masyarakat,” pungkasnya. (*hdw/pri)

Terpopuler

Artikel Terbaru