31.7 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Sangkut di Lanting, Dikira Boneka Hanyut, Ternyata Mayat Bayi

KUALA PEMBUANG – Awalnya, warga menyangka sesosok benda
yang larut dan sempat tersangkut di lanting di daerah aliran sungai (DAS)
Seruyan, tepatnya di Desa Durian Kait, Kecamatan Batu Ampar itu, Kamis (23/1), hanyalah boneka. Namun ternyata,
bukan demikian. Warga, menemukan sesosok mayat bayi.

Entah siapa yang tega diduga
membuang bayi malang itu. Aparat Polres Seruyan melalui Polsek Seruyan Tengah
pun, berusaha mengungkap orang yang diduga membuang malaikat kecil itu ke DAS
Seruyan.

Penemuan mayat bayi malang ini pun
menyita perhatian warga sekitar. Bayi malang yang tak berdosa itu, ditemukan
dalam keadaan mengapung dengan kondisi sudah tidak bernyawa. Sosok mayat bayi
berjenis kelamin laki-laki itupun akhirnya dievakuasi oleh warga sekitar. Warga
pun, langsung berkoordinasi untuk melaporkan penemuan bayi malang tersebut
pihak pemerintah desa hingga ditangani oleh Polsek Seruyan Tengah, Polres
Seruyan.

Baca Juga :  Akan Ditangkap, Pencuri Baterai Tower Indosat Nyaris Tabrak Polisi den

Kapolres Seruyan AKBP Agung Tri
Widiantoro melalui Kapolsek Seruyan Tengah Iptu Robertus Sonny AW mengatakan, penemuan
mayat bayi terjadi pada Kamis (23/1) sekitar pukul 06.30 WIB.

Hingga berita ini ditayangkan, pihaknya pun masih
melakukan penyelidikan siapa gerangan ibu mayat bayi ini. “Kami laksanakan
penyelidikan lebih lanjut,” kata dia, kemarin.

Dirinya juga menjelaskan, awalnya
seorang warga atau saksi pada saat itu sedang berjalan di sekitar pinggiran DAS
Seruyan, di Desa Durian Kait. Saat itu, warga tersebut tidak sengaja melihat
sesuatu yang mengapung dan hanyut di DAS Seruyan. Awalnya, warga sempat mengira
benda tersebut adalah boneka. Karena penasaran, ia pun memberitahukan dan
menyampaikan kepada warga lainnya, bahwa ada benda seperti boneka yang larut.

Baca Juga :  Dibuntuti Pulang Sekolah, Pelajar Disetubuhi di Pondok

Selanjutnya warga pun langsung
berupaya untuk menghampiri benda yang dimaksud. Akan tetapi sesampainya di
ujung desa, benda tersebut tersangkut di lanting warga. Alangkah terkejutnya
mereka, karena yang ditemukan bukan boneka melainkan mayat bayi.

Mengetahui tersebut, warga atau
saksi pun langsung mengangkat mayat bayi tersebut dan dibawa ke pondok dermaga.
Sementara warga lainnya melaporkan kejadian tersebut kepada kepala desa
setempat, dan tiga orang saksi lainnya menunggu mayat bayi di Pondok Dermaga.

Sementara itu, kapolsek
menambahkan, bahwa mayat bayi tersebut sudah dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas
Batu Ampar untuk dilakukan visum. “Untuk usia, masih belum mengetahuinya, karena
masih menunggu hasil visum,” pungkasnya. (ais/ami/nto)

KUALA PEMBUANG – Awalnya, warga menyangka sesosok benda
yang larut dan sempat tersangkut di lanting di daerah aliran sungai (DAS)
Seruyan, tepatnya di Desa Durian Kait, Kecamatan Batu Ampar itu, Kamis (23/1), hanyalah boneka. Namun ternyata,
bukan demikian. Warga, menemukan sesosok mayat bayi.

Entah siapa yang tega diduga
membuang bayi malang itu. Aparat Polres Seruyan melalui Polsek Seruyan Tengah
pun, berusaha mengungkap orang yang diduga membuang malaikat kecil itu ke DAS
Seruyan.

Penemuan mayat bayi malang ini pun
menyita perhatian warga sekitar. Bayi malang yang tak berdosa itu, ditemukan
dalam keadaan mengapung dengan kondisi sudah tidak bernyawa. Sosok mayat bayi
berjenis kelamin laki-laki itupun akhirnya dievakuasi oleh warga sekitar. Warga
pun, langsung berkoordinasi untuk melaporkan penemuan bayi malang tersebut
pihak pemerintah desa hingga ditangani oleh Polsek Seruyan Tengah, Polres
Seruyan.

Baca Juga :  Akan Ditangkap, Pencuri Baterai Tower Indosat Nyaris Tabrak Polisi den

Kapolres Seruyan AKBP Agung Tri
Widiantoro melalui Kapolsek Seruyan Tengah Iptu Robertus Sonny AW mengatakan, penemuan
mayat bayi terjadi pada Kamis (23/1) sekitar pukul 06.30 WIB.

Hingga berita ini ditayangkan, pihaknya pun masih
melakukan penyelidikan siapa gerangan ibu mayat bayi ini. “Kami laksanakan
penyelidikan lebih lanjut,” kata dia, kemarin.

Dirinya juga menjelaskan, awalnya
seorang warga atau saksi pada saat itu sedang berjalan di sekitar pinggiran DAS
Seruyan, di Desa Durian Kait. Saat itu, warga tersebut tidak sengaja melihat
sesuatu yang mengapung dan hanyut di DAS Seruyan. Awalnya, warga sempat mengira
benda tersebut adalah boneka. Karena penasaran, ia pun memberitahukan dan
menyampaikan kepada warga lainnya, bahwa ada benda seperti boneka yang larut.

Baca Juga :  Dibuntuti Pulang Sekolah, Pelajar Disetubuhi di Pondok

Selanjutnya warga pun langsung
berupaya untuk menghampiri benda yang dimaksud. Akan tetapi sesampainya di
ujung desa, benda tersebut tersangkut di lanting warga. Alangkah terkejutnya
mereka, karena yang ditemukan bukan boneka melainkan mayat bayi.

Mengetahui tersebut, warga atau
saksi pun langsung mengangkat mayat bayi tersebut dan dibawa ke pondok dermaga.
Sementara warga lainnya melaporkan kejadian tersebut kepada kepala desa
setempat, dan tiga orang saksi lainnya menunggu mayat bayi di Pondok Dermaga.

Sementara itu, kapolsek
menambahkan, bahwa mayat bayi tersebut sudah dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas
Batu Ampar untuk dilakukan visum. “Untuk usia, masih belum mengetahuinya, karena
masih menunggu hasil visum,” pungkasnya. (ais/ami/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru