27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Dimintai Uang oleh Perempuan Tak Dikenal, Rama Dikeroyok dan Ditusuk

SAMPIT – Nasib sial menghampiri Rama. Pemuda 28
tahun ini mengalami penganiayaan oleh orang yang tidak dikenalnya, di Jalan
Tjilik Riwut Km 3, Kelurahan Baamang Barat, Kecamatan Baamang, Kotim, Rabu
(22/1) sekitar pukul 03.30 WIB. Selain itu, ia juga ditusuk di Jalan Jenderal
Sudirman Km 1. Diperkirakan, pelaku malam itu berjumlah 6 orang.

Penyebabnya pun cukup sepele. Ia
dan kawan-kawannya tidak bisa membelikan es bagi seorang perempuan yang tidak
mereka kenali. Atas insiden tersebut, Rama pun mengalami luka tusukan. Ia pun
dilarikan ke RSUD dr Murjani Sampit.

Kapolres Kotim AKBP Mohammad
Rommel melalui Kapolsek Baamang Iptu Paramita Harumi mengatakan, kejadian
tersebut bermula saat korban bersama temannya yang berada di depan Semarang Ban
di Jalan Tjilik Riwut Km 3, didatangi oleh seorang perempuan untuk meminta uang
dengan alasan untuk beli es.

Baca Juga :  Gempar! Pengunjung Bukit Tangkiling Menghilang

Karena tidak memiliki uang untuk
membeli es, korban dan temannya M Jumadi dan Andika, menjawab mereka tidak
memiliki uang.

“Mendengar perkataan tersebut,
para pelaku berjumlah lebih dari satu orang itu mengatakan “Ikam kah jagau di sini”. Setelah itu
korban melarikan diri dengan menggunakan motor. Nahasnya korban dan saksi
dikejar oleh pelaku,” paparnya, Kamis (23/1).

Namun, upaya korban itu sia-sia.
Setibanya di Jalan Jenderal Sudirman Km 1, korban dicegat oleh pelaku dan salah
satu pelaku ini memegang korban. “Tidak bisa bergerak dan melawan, barulah
pelaku menusuk korban 3 kali di bagian punggung belakang,” ungkapnya.

Setelah ditusuk, lanjut dia, akhirnya
pelaku melarikan diri dengan membawa helm korban.  Ditambahkannya, antara korban, saksi dan
pelaku sebelumnya tidak saling kenal dan saat itu korban dalam kondisi mabuk
berat.

Baca Juga :  Awas! Waspadai Penipuan Mobil Lelang dengan Mencatut Kabagops Polrest

“Saksi dan pelaku sudah diamankan
oleh Polsek Baamang guna menjalani proses lebih lanjut. Selain itu pula, dari
keterangan kedua saksi ini TKP itu ada dua tempat. TKP pemukulan berada di depan
Semarang Ban, dan TKP penusukan di Jalan Jenderal Sudirman Km 1,” pungkasnya. (rif/ami/nto)

SAMPIT – Nasib sial menghampiri Rama. Pemuda 28
tahun ini mengalami penganiayaan oleh orang yang tidak dikenalnya, di Jalan
Tjilik Riwut Km 3, Kelurahan Baamang Barat, Kecamatan Baamang, Kotim, Rabu
(22/1) sekitar pukul 03.30 WIB. Selain itu, ia juga ditusuk di Jalan Jenderal
Sudirman Km 1. Diperkirakan, pelaku malam itu berjumlah 6 orang.

Penyebabnya pun cukup sepele. Ia
dan kawan-kawannya tidak bisa membelikan es bagi seorang perempuan yang tidak
mereka kenali. Atas insiden tersebut, Rama pun mengalami luka tusukan. Ia pun
dilarikan ke RSUD dr Murjani Sampit.

Kapolres Kotim AKBP Mohammad
Rommel melalui Kapolsek Baamang Iptu Paramita Harumi mengatakan, kejadian
tersebut bermula saat korban bersama temannya yang berada di depan Semarang Ban
di Jalan Tjilik Riwut Km 3, didatangi oleh seorang perempuan untuk meminta uang
dengan alasan untuk beli es.

Baca Juga :  Gempar! Pengunjung Bukit Tangkiling Menghilang

Karena tidak memiliki uang untuk
membeli es, korban dan temannya M Jumadi dan Andika, menjawab mereka tidak
memiliki uang.

“Mendengar perkataan tersebut,
para pelaku berjumlah lebih dari satu orang itu mengatakan “Ikam kah jagau di sini”. Setelah itu
korban melarikan diri dengan menggunakan motor. Nahasnya korban dan saksi
dikejar oleh pelaku,” paparnya, Kamis (23/1).

Namun, upaya korban itu sia-sia.
Setibanya di Jalan Jenderal Sudirman Km 1, korban dicegat oleh pelaku dan salah
satu pelaku ini memegang korban. “Tidak bisa bergerak dan melawan, barulah
pelaku menusuk korban 3 kali di bagian punggung belakang,” ungkapnya.

Setelah ditusuk, lanjut dia, akhirnya
pelaku melarikan diri dengan membawa helm korban.  Ditambahkannya, antara korban, saksi dan
pelaku sebelumnya tidak saling kenal dan saat itu korban dalam kondisi mabuk
berat.

Baca Juga :  Awas! Waspadai Penipuan Mobil Lelang dengan Mencatut Kabagops Polrest

“Saksi dan pelaku sudah diamankan
oleh Polsek Baamang guna menjalani proses lebih lanjut. Selain itu pula, dari
keterangan kedua saksi ini TKP itu ada dua tempat. TKP pemukulan berada di depan
Semarang Ban, dan TKP penusukan di Jalan Jenderal Sudirman Km 1,” pungkasnya. (rif/ami/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru