PALANGKA RAYA – Isak tangis keluarga dan tetangga. Terutama perempuan bernama Asnah (48), istri dari Ahmad Saidi (55) pria yang ditemukan kritis karena tenggelam di sungai Kahayan tak bisa dibendung lagi.
Sempat dilarikan ke IGD RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya untuk penanganan medis. Ahmad Saidi (55) dinyatakan meninggal oleh dokter akibat kejadian tragis yang menimpanya.
Seperti yang diketahui sebelumnya, korban yang kesehariannya sebagai nelayan ini meninggal lantaran tubuhnya sudah ditemukan warga sekitar terlungkup tak berdaya akibat terjebur di sungai Kahayan yang berada di belakang rumahnya di Jalan Cemara Labat nomor 35 Rrt. 02 Rw. 02, Kelurahan Pahandut Sebrang, Kecamatan Pahandut, kota Palangka Raya.
Menurut informasi yang dihimpun dari kepolisian, korban diduga meninggal lantaran penyakit yang sering kambuh akhir-akhir ini.
“Korban ditemukan oleh warga dengan posisi telungkup di keramba ikan sekitar pukul 09.30 WIB,” ucap Kabagops Polresta Palangka Raya AKP Hemat Siburian. Kamis (06/02).
Karena menurut istri korban, Asnah (48) dan warga sekitar bahwa korban mempunyai riwayat sakit bagian pernafasan.
“Diduga kondisi tubuh drop karena kecapekan dipaksa bekerja,” ujar Kabag.
Anggota kepolisian dari Inafis Polresta Palangka Raya kemudian mendatangi dan memeriksa tempat kejadian perkara untuk melakukan oleh TKP. (ard)