PALANGKA RAYA – Hujan deras
dan cukup lama, membuat arus air kencang
di bawah jembatan Tjilik Riwut Km. 2 Palangka Raya bahkan sampai aspal diatas
jembatan retak dan tiang listrik amblas.
Setelah mendapat laporan warga
bahwa ada longsornya tiang listrik dan retaknya jembatan yang berada di jalan tersebut,
ihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) segera bertindak cepat dengan mengerahkan
personel untuk menangani tiang listrik yang amblas agar tidak membahayakan
warga sekitar.
Peristiwa tersebut diduga
karena derasnya air dan volume air yang melewati jembatan cukup deras, yang
menyebabkan erosinya tanah yang berada dibawah tiang listrik. Selain itu,
jembatan juga mengalami retak pada ruas jalan.
“Penyebabkan longsornya tiang listrik
dijalan Tjilik Riwut Km. 2 tepatnya di Jalan Sakan diduga Karena derasnya air
yang lewat dan volume air melebihi kapasitas dikarenakan dampak hujan yang
mengguyur Kota Palangka Raya malam sampai dini hari,” ujar Manajer Unit Layanan
Pengaduan Palangka Raya Barat Penyang.
Khawatir membahayakan warga,
petugas PLN dengan cepat memutus aliran listrik yang ada. Diperkirakan pekerjaan
perbaikan bisa selsai dan aliran listrik kerumah warga kembali normal
diperkirakan memakan waktu empat jam.
“Kami akan tangani
secepatnya, kita usahakan empat jam sudah bisa menyala. Kami mulai bekerja
memutus aliran listriknya. Dengan memasang
tiang baru agar secepatnya bisa menyala,” bebernya.
Selain itu Satlantas Polresta
Palangka Raya yang datang untuk mengkondusifkan situasi dilapangan dan memberi
pengaman di ruas jalan yang mengalami retak.
“Kami bersiaga disini dan
pasang Traffic Cone di ruas jalan yang retak, sekaligus memperingati pengguna
jalan supaya hati-hati karena jembatan yang retak masih berindikasi
longsor,” ujar Kanit Patroli Ipda I Made Adyana. (ard)