26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Tidak Terima Ditegur, Seorang Pemuda Ngancam dengan Pisau Dapur di Kep

PALANGKA
RAYA, KALTENGPOS.CO
– Seorang pemuda bernama Rollis (20) warga
Jalan Tenggiri RT 05 RW. 03, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya,
Kota Palangka Raya dilaporkan ke Polisi karena melakukan pengancaman
menggunakan senjata tajam, Minggu (26/7) sekitar pukul 17.00 WIB.

Rollis melakukan aksi pengancaman terhadap Salia (42)
akibat tidak terima ditegur saat meminta uang kepada adiknya. Menurut
keterangan yang dihimpun, awalnya pelaku pulang dari menebas rumput. Kemudian
bertemu dengan adik dari Salia. Tepatnya di rumah Salia, pelaku meminta uang
sambil berkata kasar. Salia yang pada saat itu melihat kejadian tersebut
menegur pelaku, agar tidak meminta uang kepada adiknya.

Merasa tidak terima ditegur olehnya, pelaku kemudian
mengambil senjata tajam jenis pisau dapur dan langsung mendatangi Salia.  Pelaku dengan gertakannya mengarahkan pisau
tersebut kepada bagian kepala Salia. Ia pun kemudian berlari menjauh.

Baca Juga :  Pimpin Apel Gelar Pasukan, Wakapolres: Personel Harus Hindari Pelangga

Peristiwa pengancaman tersebut kemudian dilaporkan ke
kepolisian setempat. Kasatreskrim Polresta Palangka Raya Kompol Todoan Agung
membenarkan kejadian tersebut. Pelapor melaporkan kejadian tersebut dan kini
masih di proses oleh pihaknya.

“Korban masih
kita mintai keterangan dan masih kita dalami,” pungkasnya. 

PALANGKA
RAYA, KALTENGPOS.CO
– Seorang pemuda bernama Rollis (20) warga
Jalan Tenggiri RT 05 RW. 03, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya,
Kota Palangka Raya dilaporkan ke Polisi karena melakukan pengancaman
menggunakan senjata tajam, Minggu (26/7) sekitar pukul 17.00 WIB.

Rollis melakukan aksi pengancaman terhadap Salia (42)
akibat tidak terima ditegur saat meminta uang kepada adiknya. Menurut
keterangan yang dihimpun, awalnya pelaku pulang dari menebas rumput. Kemudian
bertemu dengan adik dari Salia. Tepatnya di rumah Salia, pelaku meminta uang
sambil berkata kasar. Salia yang pada saat itu melihat kejadian tersebut
menegur pelaku, agar tidak meminta uang kepada adiknya.

Merasa tidak terima ditegur olehnya, pelaku kemudian
mengambil senjata tajam jenis pisau dapur dan langsung mendatangi Salia.  Pelaku dengan gertakannya mengarahkan pisau
tersebut kepada bagian kepala Salia. Ia pun kemudian berlari menjauh.

Baca Juga :  Pimpin Apel Gelar Pasukan, Wakapolres: Personel Harus Hindari Pelangga

Peristiwa pengancaman tersebut kemudian dilaporkan ke
kepolisian setempat. Kasatreskrim Polresta Palangka Raya Kompol Todoan Agung
membenarkan kejadian tersebut. Pelapor melaporkan kejadian tersebut dan kini
masih di proses oleh pihaknya.

“Korban masih
kita mintai keterangan dan masih kita dalami,” pungkasnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru