NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Insiden kebakaran terjadi. Kobaran api mengakibatkan lima rumah dilalap si jago merah, di RT. 08 Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau, Jumat sore (1/12/2023). Peristiwa tersebut membuat warga panik karena api cepat membesar, padahal cuaca turun hujan deras di lokasi kejadian.
Dalam pantauan awak media, terlihat dari Pemadam Kebakaran Pemerintah Kabupaten Lamandau, BPBD Lamandau, turut membantu memadamkan api tersebut, tetapi sangat disayangkan dengan unit dan tenaga yang terbatas si jago merah melalap 5 rumah sekaligus yang berdempetan dengan lokasi kejadian.
Bahkan petugas pemadam kebakaran bolak balik melakukan pemadaman api di lokasi. Terlihat juga mobil dari PDAM Lamandau membantu memadamkan api tersebut. Total dari 5 rumah tersebut terdapat 5 KK dengan total keseluruhan 23 orang.
Pantauan di lokasi, 5 bangunan rumah milik korban ludes terbakar. Bagian atap rumah habis dilalap api bahkan tidak tersisa sedikitpun.
“Informasi yang didapat awal mula api berasal dari rumah Maryani, yang kebetulan sedang tidak berada di rumah, hingga api menjalar ke rumah terdekat,” jelas warga setempat.
Saat dikonfirmasi warga setempat penyebab kebakaran tersebut belum diketahui dan api tiba-tiba langsung membesar. Â Terlihat perwakilan dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lamandau, membawakan bantuan alat dapur keluarga, di tempat pengungsian sementara. (bib/pri)
NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Insiden kebakaran terjadi. Kobaran api mengakibatkan lima rumah dilalap si jago merah, di RT. 08 Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau, Jumat sore (1/12/2023). Peristiwa tersebut membuat warga panik karena api cepat membesar, padahal cuaca turun hujan deras di lokasi kejadian.
Dalam pantauan awak media, terlihat dari Pemadam Kebakaran Pemerintah Kabupaten Lamandau, BPBD Lamandau, turut membantu memadamkan api tersebut, tetapi sangat disayangkan dengan unit dan tenaga yang terbatas si jago merah melalap 5 rumah sekaligus yang berdempetan dengan lokasi kejadian.
Bahkan petugas pemadam kebakaran bolak balik melakukan pemadaman api di lokasi. Terlihat juga mobil dari PDAM Lamandau membantu memadamkan api tersebut. Total dari 5 rumah tersebut terdapat 5 KK dengan total keseluruhan 23 orang.
Pantauan di lokasi, 5 bangunan rumah milik korban ludes terbakar. Bagian atap rumah habis dilalap api bahkan tidak tersisa sedikitpun.
“Informasi yang didapat awal mula api berasal dari rumah Maryani, yang kebetulan sedang tidak berada di rumah, hingga api menjalar ke rumah terdekat,” jelas warga setempat.
Saat dikonfirmasi warga setempat penyebab kebakaran tersebut belum diketahui dan api tiba-tiba langsung membesar. Â Terlihat perwakilan dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lamandau, membawakan bantuan alat dapur keluarga, di tempat pengungsian sementara. (bib/pri)
