29.7 C
Jakarta
Wednesday, October 15, 2025

Pemprov Kalteng Dorong ASN Jadi Motor Gerakan Anti-Narkoba

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) terus memperkuat gerakan pencegahan penyalahgunaan narkoba. ASN didorong menjadi penggerak utama dalam membangun kesadaran publik tentang bahaya narkotika di lingkungan kerja dan masyarakat.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalteng, Herson B. Aden, menegaskan, keterlibatan semua elemen masyarakat menjadi kunci keberhasilan gerakan anti-narkoba.

“Penggiat anti-narkoba tidak hanya dari ASN, tapi juga guru, pelajar, dunia usaha, dan masyarakat umum. Semakin banyak yang terlibat, semakin kuat jejaring pencegahannya,” ujarnya saat membacakan sambutan Plt. Sekda.

Herson menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat literasi bahaya narkoba, terutama di kalangan generasi muda. Menurutnya, kampanye edukatif harus memanfaatkan media sosial dan kanal komunitas agar pesan pencegahan menjangkau lebih luas.

Baca Juga :  Kericuhan di Perusahaan Tambang, Dewan: Jangan Hanya Mengeruk Hasil Alam Saja

“Gerakan ini akan diperluas hingga ke tingkat kabupaten, kecamatan, desa, dan sekolah. Harapannya edukasi bisa menyentuh seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya.

Pemerintah Provinsi Kalteng, kata Herson, siap memberikan dukungan baik dalam bentuk anggaran maupun fasilitas kegiatan.

“ASN harus menjadi pelopor, bukan hanya peserta. Mari lawan narkoba mulai dari diri sendiri, lingkungan kerja, hingga masyarakat luas,” tandasnya. (mmckalteng)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) terus memperkuat gerakan pencegahan penyalahgunaan narkoba. ASN didorong menjadi penggerak utama dalam membangun kesadaran publik tentang bahaya narkotika di lingkungan kerja dan masyarakat.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalteng, Herson B. Aden, menegaskan, keterlibatan semua elemen masyarakat menjadi kunci keberhasilan gerakan anti-narkoba.

“Penggiat anti-narkoba tidak hanya dari ASN, tapi juga guru, pelajar, dunia usaha, dan masyarakat umum. Semakin banyak yang terlibat, semakin kuat jejaring pencegahannya,” ujarnya saat membacakan sambutan Plt. Sekda.

Herson menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat literasi bahaya narkoba, terutama di kalangan generasi muda. Menurutnya, kampanye edukatif harus memanfaatkan media sosial dan kanal komunitas agar pesan pencegahan menjangkau lebih luas.

Baca Juga :  Kericuhan di Perusahaan Tambang, Dewan: Jangan Hanya Mengeruk Hasil Alam Saja

“Gerakan ini akan diperluas hingga ke tingkat kabupaten, kecamatan, desa, dan sekolah. Harapannya edukasi bisa menyentuh seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya.

Pemerintah Provinsi Kalteng, kata Herson, siap memberikan dukungan baik dalam bentuk anggaran maupun fasilitas kegiatan.

“ASN harus menjadi pelopor, bukan hanya peserta. Mari lawan narkoba mulai dari diri sendiri, lingkungan kerja, hingga masyarakat luas,” tandasnya. (mmckalteng)

Terpopuler

Artikel Terbaru