PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Mendekati penutupan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM), masyarakat setempat di Palangka Raya turut mendatangi ke bawah Jembatan Kahayan, Sabtu (27/5). Mereka ramai-ramai datang untuk menonton lomba Besei Kambe yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) sebagai rangkaian dari FBIM Tahun 2023.
Terlihat dari sejak awal perlombaan pada pagi tadi, masyarakat sudah mendatangi lokasi Lomba Besei kambe. Mereka melihat dari lingkungan Taman Pasuk Kameluh dan Bawah Jebatan Kahayan hanya ingin melihat perlombaan tersebut.
Salah satu juri dari lomba Besei Kambe, Rudan mengatakan, sebanyak 2 Kabupaten yang tak ikut berpartisipasi dalam lomba Besei Kambe dari golongan putra dari 14 Kabupaten Kota di Kalteng. Di antaranya yakni Kotawaringin Timur dan Barito Timur. Sedangkan dari kalangan putri yakni 3 Kabupaten yang tak ikut berpartisipasi yakni Kotawaringin Timur, Barito Timur dan Sukamara.
“Besei Kambe merupakan salah satu olahraga tradisional Kalimantan Tengah yang mendayung ke belakang. Siapa yang paling kuat,” ujarnya, Sabtu (27/5).
Besei Kambe, diakuinya sering diperlombakan sejak ada FBIM tersebut. Saat ini sebutnya lumayan antusias masyarakat yang ingin melihat perlombaan Besei Kambe.
“Besei kambe diharapkan bisa setiap tahun dilaksanakan. Supaya Besei Kambe bisa terjaga dan tetap lestari,” jelasnya. (pri/hfz)