31.3 C
Jakarta
Thursday, April 17, 2025

Penjabat Bupati dan Wali Kota Diminta Mulai Bangun Ketahanan Pangan

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran memerintahkan penjabat bupati dan penjabat wali kota di Kalteng untuk mulai membangun kawasan ketahanan pangan di wilayahnya masing-masing.

“Pangan ini sangat penting. Pangan ini bisa meruntuhkan suatu negara, bila tidak ditangani. Oleh karena itu, perlu untuk dilakukan penanganan,” katanya saat rapat koordinasi penyelenggaraan pemerintahan daerah tahun 2024 di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng, Rabu (27/3)

Di hadapan penjabat bupati dan penjabat wali kota,  Sugianto  juga meminta, setiap pemerintah kabupaten/kota agar dapat menganggarkan untuk membangun ketahanan pangan di wilayahnya masing-masing.

“Anggaran ketahanan pangan merupakan hal yang wajib dianggarkan oleh masing-masing pemerintah daerah. Baik pada tingkat provinsi, kabupaten, dan kota, sebagai langkah awal menjaga ketersediaan bahan kebutuhan pangan di daerah,” jelasnya.

Baca Juga :  Prinsip Kesuksesan di Bulan Ramadan

Gubernur Kalteng dua periode ini, mengungkapkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng telah membangun Rice to Rice (RTR) atau penggilingan padi modern di Pangkoh, Kabupaten Pulang Pisau.  Selanjutnya Rice Miling Unit (RMU) juga telah dibangun di Kabupaten Kotawaringin Timur.

Selain sektor pangan, diakatakannya bahwa Pemprov Kalteng juga akan membangun industri pengolahan pakan ternak. Sehingga, para peternak tidak ketergantungan lagi membeli pakan ternak dari provinsi tetangga atau daerah lainnya.

“Jadi hilir ketahanan pangan ini, juga harus kita jaga. Semua harus dapat kita optimalkan, agar ke depan Kalimantan Tengah dapat mandiri dalam sektor pangannya,” ujarnya.(hfz/hnd)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran memerintahkan penjabat bupati dan penjabat wali kota di Kalteng untuk mulai membangun kawasan ketahanan pangan di wilayahnya masing-masing.

“Pangan ini sangat penting. Pangan ini bisa meruntuhkan suatu negara, bila tidak ditangani. Oleh karena itu, perlu untuk dilakukan penanganan,” katanya saat rapat koordinasi penyelenggaraan pemerintahan daerah tahun 2024 di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng, Rabu (27/3)

Di hadapan penjabat bupati dan penjabat wali kota,  Sugianto  juga meminta, setiap pemerintah kabupaten/kota agar dapat menganggarkan untuk membangun ketahanan pangan di wilayahnya masing-masing.

“Anggaran ketahanan pangan merupakan hal yang wajib dianggarkan oleh masing-masing pemerintah daerah. Baik pada tingkat provinsi, kabupaten, dan kota, sebagai langkah awal menjaga ketersediaan bahan kebutuhan pangan di daerah,” jelasnya.

Baca Juga :  Prinsip Kesuksesan di Bulan Ramadan

Gubernur Kalteng dua periode ini, mengungkapkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng telah membangun Rice to Rice (RTR) atau penggilingan padi modern di Pangkoh, Kabupaten Pulang Pisau.  Selanjutnya Rice Miling Unit (RMU) juga telah dibangun di Kabupaten Kotawaringin Timur.

Selain sektor pangan, diakatakannya bahwa Pemprov Kalteng juga akan membangun industri pengolahan pakan ternak. Sehingga, para peternak tidak ketergantungan lagi membeli pakan ternak dari provinsi tetangga atau daerah lainnya.

“Jadi hilir ketahanan pangan ini, juga harus kita jaga. Semua harus dapat kita optimalkan, agar ke depan Kalimantan Tengah dapat mandiri dalam sektor pangannya,” ujarnya.(hfz/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru