PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dinas Kelautan dan Perikanan Kalimantan Tengah (Dislutkan Kalteng) menjadikan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) sebagai pijakan memperkuat kemandirian sektor perikanan.
Kepala Dislutkan Kalteng, Sri Widanarni, menilai peringatan nasional ini dapat mendorong semangat pembangunan kelautan dan perikanan yang berdaya saing di Bumi Tambun Bungai.
“Hari Kebangkitan Nasional bukan hanya peringatan historis, tetapi juga momen untuk menumbuhkan semangat gotong royong dan inovasi demi kemajuan sektor perikanan yang berkelanjutan,” ujar Sri Widanarni, Selasa (20/5).
Ia menyebutkan, potensi perikanan Kalimantan Tengah cukup besar. Mulai dari sumber daya di perairan umum daratan, budidaya, hingga sektor pengolahan hasil perikanan dinilai mampu menopang ekonomi daerah.
Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat menjadi kunci untuk meningkatkan produktivitas sekaligus memperbaiki taraf hidup nelayan serta pembudidaya ikan lokal.
“Kami terus mendorong program-program strategis seperti penguatan kelompok pembudidaya ikan, pemanfaatan teknologi dalam budidaya, serta perluasan akses pasar hasil perikanan,” tambahnya.
Sri juga menegaskan pentingnya menjaga kelestarian ekosistem perairan sebagai bagian dari tanggung jawab bersama dalam pembangunan berkelanjutan.
Ia berharap semangat Harkitnas menjadi titik awal kebangkitan bersama demi membangun sektor kelautan dan perikanan yang maju, mandiri, dan kompetitif.
“Dengan semangat kebangkitan nasional, mari kita majukan perikanan Kalimantan Tengah agar mampu menjadi tulang punggung ekonomi daerah dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” pungkasnya. (hfz)