PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) tengah menyiapkan empat sekolah rakyat rintisan yang tersebar di sejumlah kabupaten/kota. Saat ini, seluruh lokasi masih dalam proses renovasi sebelum dimulainya kegiatan belajar mengajar.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kalteng Eddy Karusman mengatakan, keempat sekolah rakyat tersebut berada dalam tahap awal rehabilitasi bangunan. Jika tidak ada kendala, pembelajaran akan dimulai sekitar awal atau akhir Agustus tahun ini.
“Tahapan awal sekarang ini masih renovasi semua. Pembelajaran tahun ini juga, nanti setelah rehabilitasi gedung. Mungkin mulai awal atau akhir Agustus sudah mulai pembelajaran. Ini sambil membangun, rekruitmen peserta didik,” ujarnya baru-baru ini.
Adapun wilayah yang disiapkan untuk sekolah rakyat rintisan, yaitu Kabupaten Katingan, Gunung Mas (Gumas), Kotawaringin Timur (Kotim), dan Kota Palangka Raya.
Eddy menyebutkan, sekolah rakyat ini memanfaatkan fasilitas milik pemerintah daerah. Masing-masing daerah bertugas menyediakan lokasi sebagai tempat pembelajaran.
“Di Katingan hotel, Gumas Hotel dan Aula Dekranasda, Kotim Gedung Islamic Center, dan di Palangka Raya SDN 2 Langkai,” imbuhnya.
Di tiga kabupaten, masing-masing akan tersedia empat rombongan belajar dengan kapasitas 25 orang per kelas. Sementara itu, di Palangka Raya disediakan untuk 75 peserta didik.
Jenjang pendidikan yang difasilitasi pun beragam. Di Katingan dan Gumas, sekolah rakyat mencakup jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Untuk wilayah Kotim, tersedia jenjang Sekolah Dasar (SD) dan SMA. Sedangkan di Palangka Raya hanya dibuka untuk jenjang SD. (hfz)