33.5 C
Jakarta
Saturday, April 20, 2024

Pemprov Tutup Museum dan Dua Taman Nasional di Kalteng

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng secara resmi
menutup sementara Museum Belanga dan juga dua taman nasional di Kalteng, yakni
Taman Nasional Sabangau (TNS) dan Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP).

Penutupan itu dilakukan sebagai
upaya antisipasi mencegah penyebaran Corona Virus atau Covid-19 di Kalteng,
karena tiga destinasi wisata andalan Kalteng tersebut paling banyak dikunjungi
wisatawan asing.

“Museum Belanga sudah kita
tutup mulai hari ini. Ini dilakukan sebagai upaya antisipasi penyebaran
Covid-19,” kata Sekda Kalteng Fahrizal Fitri, Senin (16/3/2020).

Dia mengatakan, penutupan itu
dilakukan karena Museum salah satu tempat yang banyak dikunjungi masyarakat dan
juga wisatawan asing. Dan itu juga sesuai dengan arahan dan petunjuk gubernur
agar tempat keramaian ditutup sementara waktu dengan adanya kasus corona virus.

Baca Juga :  Jaga Harmonisasi Kerukunan Antarumat Beragama

Selain Museum Balanga, Pemprov
juga menutup wisata nasional yang ada di Kalteng, yakni Taman Nasional Sabangau
dan Taman Nasional Tanjung Puting. Padahal, dua loaksi wisata tersebut selama
ini paling banyak dikunjungi wisatan asing dan juga lokal.

Namun, dengan adanya kasus corona
virus TNS dan TNTP ditutup. “Kita juga menutup TNS dan TNTP untuk
sementara waktu. Karena memang kita mencegah masuknya warga negara asing ke
Kalteng, sebagai antisipasi penyebaran corona virus,” ucapnya.

Penutupan tersebut dipastikan
berdampak pada pendapatan dari sektor wisata. Namun, Kepala Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Guntur Talajan enggan memberikan dampak atau kerugian terkait
penutupan Museum, TNS, dan TNTP tersebut. Usai rapat bersama Sekda Kalteng,
Guntur Talajan langsung meninggal lokasi. “Satu pintu dengan Pak Sekda
ya,” ujarnya. 

Baca Juga :  Kadis PUPR Kalteng Turun Langsung Bagikan 1.250 Masker

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng secara resmi
menutup sementara Museum Belanga dan juga dua taman nasional di Kalteng, yakni
Taman Nasional Sabangau (TNS) dan Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP).

Penutupan itu dilakukan sebagai
upaya antisipasi mencegah penyebaran Corona Virus atau Covid-19 di Kalteng,
karena tiga destinasi wisata andalan Kalteng tersebut paling banyak dikunjungi
wisatawan asing.

“Museum Belanga sudah kita
tutup mulai hari ini. Ini dilakukan sebagai upaya antisipasi penyebaran
Covid-19,” kata Sekda Kalteng Fahrizal Fitri, Senin (16/3/2020).

Dia mengatakan, penutupan itu
dilakukan karena Museum salah satu tempat yang banyak dikunjungi masyarakat dan
juga wisatawan asing. Dan itu juga sesuai dengan arahan dan petunjuk gubernur
agar tempat keramaian ditutup sementara waktu dengan adanya kasus corona virus.

Baca Juga :  Jaga Harmonisasi Kerukunan Antarumat Beragama

Selain Museum Balanga, Pemprov
juga menutup wisata nasional yang ada di Kalteng, yakni Taman Nasional Sabangau
dan Taman Nasional Tanjung Puting. Padahal, dua loaksi wisata tersebut selama
ini paling banyak dikunjungi wisatan asing dan juga lokal.

Namun, dengan adanya kasus corona
virus TNS dan TNTP ditutup. “Kita juga menutup TNS dan TNTP untuk
sementara waktu. Karena memang kita mencegah masuknya warga negara asing ke
Kalteng, sebagai antisipasi penyebaran corona virus,” ucapnya.

Penutupan tersebut dipastikan
berdampak pada pendapatan dari sektor wisata. Namun, Kepala Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Guntur Talajan enggan memberikan dampak atau kerugian terkait
penutupan Museum, TNS, dan TNTP tersebut. Usai rapat bersama Sekda Kalteng,
Guntur Talajan langsung meninggal lokasi. “Satu pintu dengan Pak Sekda
ya,” ujarnya. 

Baca Juga :  Kadis PUPR Kalteng Turun Langsung Bagikan 1.250 Masker

Terpopuler

Artikel Terbaru