27.8 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Wagub Kalteng Buka Pameran dan Bazar Sembako Peringati Hari Jadi Karantina

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Memperingati Hari Jadi Karantina Indonesia Ke-146, Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng)  Edy Pratowo hadir membuka Pameran dan Bazar Sembako di Kantor Badan Karantina Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) di Jalan G. Obos Km. 5 Palangkaraya, Rabu (11/10).

Badan Karantina Indonesia merupakan pengintegrasian dari Karantina Pertanian di bawah Kementerian Pertanian, Karantina Ikan di bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Menurut Kepala Badan Karantina Provinsi Kalteng Sudirman dalam laporannya, Karantina Indonesia Provinsi Kalteng memiliki wilayah kerja seluruh Kabupaten/Kota untuk menjaga pintu masuk dan keluar di wilayah Kalteng. Wilayah kerja tersebut, yaitu Kantor Pos Palangkaraya, Bandar Udara Tjilik Riwut Palangkaraya, Pelabuhan Sampit, Bandar Udara H. Asan Sampit, Pelabuhan Seruyan, Pelabuhan Bahaur, Pelabuhan Kumai, Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun, dan Bandar Udara Muhamad Sidik Muara Teweh.

Sudirman menerangkan Badan Karantina bertugas mengatur karantina atau sistem pencegahan masuk, keluar, dan tersebarnya Hama dan Penyakit Hewan Karantina, Hama dan Penyakit Ikan Karantina, serta Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina.

Baca Juga :  Jelang Tutup Tahun, 30 Pejabat Fungsional Dilantik

Selain itu, Badan Karantina bertugas mengatur pengawasan dan/atau pengendalian serta keamanan Pangan dan Mutu Pangan, Produk Rekayasa Genetik, Sumber Daya Genetik, Agensia Hayati, Jenis Asing Invasif, tumbuhan dan satwa liar, serta tumbuhan dan satwa langka yang dimasukkan dalam dan/atau dikeluarkan dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Hal senada diungkapkan Wagub Edy Pratowo dalam sambutan Gubernur yang dibacakannya. Wagub mengatakan Provinsi Kalteng merupakan sentra perkebunan kelapa sawit dan sumber penghasil sarang burung walet yang diekspor ke berbagai negara. Di sisi lain, Kalteng juga masih mendatangkan berbagai komoditas dari luar untuk memenuhi kebutuhan warga Kalteng.

“Oleh karena itu, karantina berperan penting dalam menjamin kesehatan dan keamanan komoditas tersebut demi terjaganya Provinsi Kalimantan Tengah dari ancaman Hama Penyakit Hewan Karantina, Hama Penyakit Ikan Karantina, dan Organisme Pengganggu Tumbuhan,” jelas Wagub.

Baca Juga :  Sejak 2016, Sudah 9 Kilometer Lebih Drainase Dibangun

Lebih lanjut, Wagub mengatakan produk perikanan lokal Kalteng juga memiliki keunggulan karena banyaknya keragaman dan kekhasan yang tidak dimiliki daerah lain. “Salah satu peluang pasar ekspor yang masih terbuka dan potensinya sangat besar,” ujarnya.

Wagub Edy Pratowo pun menyambut baik dan mengapresiasi digelarnya Pameran dan Bazar di lingkungan Badan Karantina Provinsi Kalteng dalam rangka Hari Jadi Karantina Ke-146 ini.

“Ini juga membantu masyarakat di Palangka Raya khususnya bisa mendapatkan bahan kebutuhan yang harganya lebih murah dan ada subsidi. Terima kasih Balai Karantina yang sudah melaksanakan kegiatan ini dan selamat ulang tahun ke-146,” pungkas Wagub di sela peninjauan Pasar Murah yang padat diserbu masyarakat.

Acara turut dihadiri sejumlah unsur Forkopimda dan yang mewakili, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalteng Sunarti, serta jajaran Badan Karantina Provinsi Kalteng. (hfz/pri)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Memperingati Hari Jadi Karantina Indonesia Ke-146, Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng)  Edy Pratowo hadir membuka Pameran dan Bazar Sembako di Kantor Badan Karantina Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) di Jalan G. Obos Km. 5 Palangkaraya, Rabu (11/10).

Badan Karantina Indonesia merupakan pengintegrasian dari Karantina Pertanian di bawah Kementerian Pertanian, Karantina Ikan di bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Menurut Kepala Badan Karantina Provinsi Kalteng Sudirman dalam laporannya, Karantina Indonesia Provinsi Kalteng memiliki wilayah kerja seluruh Kabupaten/Kota untuk menjaga pintu masuk dan keluar di wilayah Kalteng. Wilayah kerja tersebut, yaitu Kantor Pos Palangkaraya, Bandar Udara Tjilik Riwut Palangkaraya, Pelabuhan Sampit, Bandar Udara H. Asan Sampit, Pelabuhan Seruyan, Pelabuhan Bahaur, Pelabuhan Kumai, Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun, dan Bandar Udara Muhamad Sidik Muara Teweh.

Sudirman menerangkan Badan Karantina bertugas mengatur karantina atau sistem pencegahan masuk, keluar, dan tersebarnya Hama dan Penyakit Hewan Karantina, Hama dan Penyakit Ikan Karantina, serta Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina.

Baca Juga :  Jelang Tutup Tahun, 30 Pejabat Fungsional Dilantik

Selain itu, Badan Karantina bertugas mengatur pengawasan dan/atau pengendalian serta keamanan Pangan dan Mutu Pangan, Produk Rekayasa Genetik, Sumber Daya Genetik, Agensia Hayati, Jenis Asing Invasif, tumbuhan dan satwa liar, serta tumbuhan dan satwa langka yang dimasukkan dalam dan/atau dikeluarkan dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Hal senada diungkapkan Wagub Edy Pratowo dalam sambutan Gubernur yang dibacakannya. Wagub mengatakan Provinsi Kalteng merupakan sentra perkebunan kelapa sawit dan sumber penghasil sarang burung walet yang diekspor ke berbagai negara. Di sisi lain, Kalteng juga masih mendatangkan berbagai komoditas dari luar untuk memenuhi kebutuhan warga Kalteng.

“Oleh karena itu, karantina berperan penting dalam menjamin kesehatan dan keamanan komoditas tersebut demi terjaganya Provinsi Kalimantan Tengah dari ancaman Hama Penyakit Hewan Karantina, Hama Penyakit Ikan Karantina, dan Organisme Pengganggu Tumbuhan,” jelas Wagub.

Baca Juga :  Sejak 2016, Sudah 9 Kilometer Lebih Drainase Dibangun

Lebih lanjut, Wagub mengatakan produk perikanan lokal Kalteng juga memiliki keunggulan karena banyaknya keragaman dan kekhasan yang tidak dimiliki daerah lain. “Salah satu peluang pasar ekspor yang masih terbuka dan potensinya sangat besar,” ujarnya.

Wagub Edy Pratowo pun menyambut baik dan mengapresiasi digelarnya Pameran dan Bazar di lingkungan Badan Karantina Provinsi Kalteng dalam rangka Hari Jadi Karantina Ke-146 ini.

“Ini juga membantu masyarakat di Palangka Raya khususnya bisa mendapatkan bahan kebutuhan yang harganya lebih murah dan ada subsidi. Terima kasih Balai Karantina yang sudah melaksanakan kegiatan ini dan selamat ulang tahun ke-146,” pungkas Wagub di sela peninjauan Pasar Murah yang padat diserbu masyarakat.

Acara turut dihadiri sejumlah unsur Forkopimda dan yang mewakili, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalteng Sunarti, serta jajaran Badan Karantina Provinsi Kalteng. (hfz/pri)

Terpopuler

Artikel Terbaru