PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Ada 11 kabupaten/kota di Kalimantan Tengah terdampak banjir saat ini. Empat di antaranya sudah menetapkan status tanggap darurat.
Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran pun meninjau langsung bencana banjir mulai dari Kabupaten Katingan dan ke Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) selama dua hari serta kembali menyerahkan bantuan secara simbolis di Katingan saat hendak kembali ke Palangka Raya.
Bantuan Pemprov Kalteng itu diserahkan secara langsung dari gubernur ke Bupati Katingan Sakariyas. Bantuan tahap pertama ini diberikan ke Katingan dengan alokasi 1.300 paket yang berisikan sembako dan obat-obatan.
“Saya minta kepada kepala daerah jangan sampai ada masyarakat yang kelaparan, apalagi sampai meninggal dunia,” kata Sugianto saat meninjau posko pengungsian di Jembatan Katingan, Selasa (7/9) malam.
Untuk itu, gubernur meminta kepada bupati agar memperbanyak dapur umum untuk masyarakat yang terdampak banjir saat ini. Selain itu, melalui Pemprov Kalteng juga sudah menyiapkan posko kesehatan penanganan untuk masyarakat yang mengalami sakit saat dilanda banjir.
“Kami siapkan posko kesehatan dengan mengirimkan nakes untuk penanganan masyarakat yang sakit. Termasuk di Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan yang terdampak banjir luar biasa.
Dari 11 kabupaten yang terdampak banjir, Kabupaten Katingan yang paling parah,” ungkapnya.
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Ada 11 kabupaten/kota di Kalimantan Tengah terdampak banjir saat ini. Empat di antaranya sudah menetapkan status tanggap darurat.
Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran pun meninjau langsung bencana banjir mulai dari Kabupaten Katingan dan ke Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) selama dua hari serta kembali menyerahkan bantuan secara simbolis di Katingan saat hendak kembali ke Palangka Raya.
Bantuan Pemprov Kalteng itu diserahkan secara langsung dari gubernur ke Bupati Katingan Sakariyas. Bantuan tahap pertama ini diberikan ke Katingan dengan alokasi 1.300 paket yang berisikan sembako dan obat-obatan.
“Saya minta kepada kepala daerah jangan sampai ada masyarakat yang kelaparan, apalagi sampai meninggal dunia,” kata Sugianto saat meninjau posko pengungsian di Jembatan Katingan, Selasa (7/9) malam.
Untuk itu, gubernur meminta kepada bupati agar memperbanyak dapur umum untuk masyarakat yang terdampak banjir saat ini. Selain itu, melalui Pemprov Kalteng juga sudah menyiapkan posko kesehatan penanganan untuk masyarakat yang mengalami sakit saat dilanda banjir.
“Kami siapkan posko kesehatan dengan mengirimkan nakes untuk penanganan masyarakat yang sakit. Termasuk di Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan yang terdampak banjir luar biasa.
Dari 11 kabupaten yang terdampak banjir, Kabupaten Katingan yang paling parah,” ungkapnya.
