29.4 C
Jakarta
Tuesday, September 30, 2025

Diskominfosantik Kalteng Dorong Literasi Digital untuk Pelajar

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Maraknya hoaks dan praktik judi online di kalangan remaja mendorong Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) ambil langkah serius. Melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik), diseminasi informasi bertema “Cara Cerdas Menangkal Hoaks dan Cegah Judi Online di Kalangan Pelajar” digelar di Hotel Neo Palma Palangka Raya, Senin (4/8/2025).

Forum edukatif ini menyasar pelajar tingkat SMA/SMK di Kota Palangka Raya, sebagai bagian dari upaya memperkuat literasi digital sejak dini. Sekretaris Diskominfosantik Provinsi Kalteng, Tuty Sulistyowatie, hadir membuka kegiatan mewakili Plt. Kepala Dinas.

Dalam sambutannya, Tuty menekankan pentingnya literasi digital bagi pelajar di era disrupsi saat ini. Menurutnya, para pelajar perlu dibekali kemampuan memanfaatkan media digital secara cerdas, bijak, dan bertanggung jawab.

Baca Juga :  Ramadan, Dislutkan Kalteng Subsidi Harga Ikan di Pasar Penyeimbang

“Jangan ada kata mau untuk diprovokasi dan terprovokasi karena hanya kurang tuntas dalam membaca informasi yang beredar atau tidak mencari secara jelas dari mana informasi tersebut berasal. Apakah informasi tersebut benar adanya atau hanya untuk menghasut masyarakat agar terpedaya,” ucap Tuty.

Ia menambahkan, saat ini perjudian telah bergeser dari bentuk konvensional ke ruang digital. Perubahan ini membuka akses yang lebih mudah dan luas, sehingga diperlukan pendekatan hukum adaptif, seperti patroli siber.

“Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, seluruh peserta yang juga merupakan pengguna aktif media sosial diharapkan mampu melindungi diri dari penyebaran informasi palsu dan hoaks. Literasi digital sangat penting untuk membentuk pelajar yang cerdas, kritis, dan bertanggung jawab,” pungkasnya.

Baca Juga :  Sirajul Rahman Ajak Masyarakat Perangi Hoaks

Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik, Edi Juardi, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan menumbuhkan sikap kritis dan etis dalam memilah informasi yang beredar di era digital, serta membangun kesadaran akan dampak negatif hoaks dan judi online.

Kegiatan diikuti oleh sekitar 50 siswa dari SMA/SMKN di Palangka Raya. Narasumber berasal dari internal Diskominfosantik dan Humas Polda Kalteng, yakni Erwindy, Billy Bareto, dan Aipda Sujatmiko Tri Mardiantoro.

Format acara meliputi pemaparan materi, diskusi interaktif, serta sesi tanya jawab. Hadir pula para kepala sekolah dan pejabat struktural Diskominfosantik. (mmckalteng)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Maraknya hoaks dan praktik judi online di kalangan remaja mendorong Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) ambil langkah serius. Melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik), diseminasi informasi bertema “Cara Cerdas Menangkal Hoaks dan Cegah Judi Online di Kalangan Pelajar” digelar di Hotel Neo Palma Palangka Raya, Senin (4/8/2025).

Forum edukatif ini menyasar pelajar tingkat SMA/SMK di Kota Palangka Raya, sebagai bagian dari upaya memperkuat literasi digital sejak dini. Sekretaris Diskominfosantik Provinsi Kalteng, Tuty Sulistyowatie, hadir membuka kegiatan mewakili Plt. Kepala Dinas.

Dalam sambutannya, Tuty menekankan pentingnya literasi digital bagi pelajar di era disrupsi saat ini. Menurutnya, para pelajar perlu dibekali kemampuan memanfaatkan media digital secara cerdas, bijak, dan bertanggung jawab.

Baca Juga :  Ramadan, Dislutkan Kalteng Subsidi Harga Ikan di Pasar Penyeimbang

“Jangan ada kata mau untuk diprovokasi dan terprovokasi karena hanya kurang tuntas dalam membaca informasi yang beredar atau tidak mencari secara jelas dari mana informasi tersebut berasal. Apakah informasi tersebut benar adanya atau hanya untuk menghasut masyarakat agar terpedaya,” ucap Tuty.

Ia menambahkan, saat ini perjudian telah bergeser dari bentuk konvensional ke ruang digital. Perubahan ini membuka akses yang lebih mudah dan luas, sehingga diperlukan pendekatan hukum adaptif, seperti patroli siber.

“Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, seluruh peserta yang juga merupakan pengguna aktif media sosial diharapkan mampu melindungi diri dari penyebaran informasi palsu dan hoaks. Literasi digital sangat penting untuk membentuk pelajar yang cerdas, kritis, dan bertanggung jawab,” pungkasnya.

Baca Juga :  Sirajul Rahman Ajak Masyarakat Perangi Hoaks

Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik, Edi Juardi, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan menumbuhkan sikap kritis dan etis dalam memilah informasi yang beredar di era digital, serta membangun kesadaran akan dampak negatif hoaks dan judi online.

Kegiatan diikuti oleh sekitar 50 siswa dari SMA/SMKN di Palangka Raya. Narasumber berasal dari internal Diskominfosantik dan Humas Polda Kalteng, yakni Erwindy, Billy Bareto, dan Aipda Sujatmiko Tri Mardiantoro.

Format acara meliputi pemaparan materi, diskusi interaktif, serta sesi tanya jawab. Hadir pula para kepala sekolah dan pejabat struktural Diskominfosantik. (mmckalteng)

Terpopuler

Artikel Terbaru