29.8 C
Jakarta
Monday, August 4, 2025

Kunjungan Gubernur Kalteng ke Lamandau, 500 Pelajar Terima Bantuan

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menegaskan kehadirannya di daerah dengan cara yang tak biasa. Melalui kunjungan langsung Gubernur H. Agustiar Sabran ke Kabupaten Lamandau, perhatian terhadap pendidikan dan kesejahteraan pelajar ditunjukkan secara konkret, Senin (4/8/2025).

Sekitar 500 pelajar SMKN 2 Nanga Bulik dan SMA 1 Bulik bersama 300 orang tua menerima bantuan beras dan seragam gratis. Tak hanya soal logistik, agenda ini menjadi cerminan dari keseriusan Pemprov Kalteng dalam mengatasi masalah ketahanan pangan dan mendorong kesetaraan pendidikan.

Dalam sambutannya, Gubernur menekankan pentingnya kolaborasi antar instansi pemerintah dalam penanggulangan persoalan pangan. Penyaluran beras tersebut merupakan bagian dari kerja sama antara Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Perdagangan Kalteng, mencakup alokasi untuk bulan Juni dan Juli 2025.

Baca Juga :  Penutupan MTQH XXXI, Gubernur Kalteng Berikan Doorprize 32 Paket Umroh

“Bantuan ini merupakan wujud nyata perhatian pemerintah kepada masyarakat Kabupaten Lamandau,” tegas Agustiar.

Tak berhenti di situ, ia menyoroti urgensi sektor pendidikan. Selain melanjutkan program sekolah gratis, pemerintah juga menggulirkan inisiatif seragam tanpa biaya bagi pelajar yang membutuhkan.

“Pendidikan adalah investasi masa depan. Kita harus memastikan semua anak-anak Kalimantan Tengah memiliki kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan yang layak,” ujarnya.

Kepada para pelajar, Gubernur menyisipkan pesan moral yang menyentuh. Ia menyerukan pentingnya hormat pada orang tua, menjaga etika, dan menjauhi kebiasaan buruk seperti mabuk, merokok, serta narkoba.

“Jadilah generasi muda yang berakhlak mulia dan berkontribusi positif bagi pembangunan daerah,” pesannya.

Baca Juga :  Sudah 1.805 Orang di Kalteng Sembuh dari Covid-19. Hari Ini 44 Terkonf

Sebagai bentuk kepedulian pribadi, Gubernur turut memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp100.000 kepada setiap pelajar yang hadir. Respons antusias pun mengalir dari siswa dan para orang tua.

Langkah ini bukan hanya tentang bantuan, melainkan simbol kehadiran pemerintah dalam menjangkau wilayah yang jauh dari pusat. Kunjungan tersebut menjadi pemantik semangat baru, sekaligus bukti bahwa negara hadir untuk memastikan tak ada anak daerah yang tertinggal dari arus kemajuan. (bib)

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menegaskan kehadirannya di daerah dengan cara yang tak biasa. Melalui kunjungan langsung Gubernur H. Agustiar Sabran ke Kabupaten Lamandau, perhatian terhadap pendidikan dan kesejahteraan pelajar ditunjukkan secara konkret, Senin (4/8/2025).

Sekitar 500 pelajar SMKN 2 Nanga Bulik dan SMA 1 Bulik bersama 300 orang tua menerima bantuan beras dan seragam gratis. Tak hanya soal logistik, agenda ini menjadi cerminan dari keseriusan Pemprov Kalteng dalam mengatasi masalah ketahanan pangan dan mendorong kesetaraan pendidikan.

Dalam sambutannya, Gubernur menekankan pentingnya kolaborasi antar instansi pemerintah dalam penanggulangan persoalan pangan. Penyaluran beras tersebut merupakan bagian dari kerja sama antara Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Perdagangan Kalteng, mencakup alokasi untuk bulan Juni dan Juli 2025.

Baca Juga :  Penutupan MTQH XXXI, Gubernur Kalteng Berikan Doorprize 32 Paket Umroh

“Bantuan ini merupakan wujud nyata perhatian pemerintah kepada masyarakat Kabupaten Lamandau,” tegas Agustiar.

Tak berhenti di situ, ia menyoroti urgensi sektor pendidikan. Selain melanjutkan program sekolah gratis, pemerintah juga menggulirkan inisiatif seragam tanpa biaya bagi pelajar yang membutuhkan.

“Pendidikan adalah investasi masa depan. Kita harus memastikan semua anak-anak Kalimantan Tengah memiliki kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan yang layak,” ujarnya.

Kepada para pelajar, Gubernur menyisipkan pesan moral yang menyentuh. Ia menyerukan pentingnya hormat pada orang tua, menjaga etika, dan menjauhi kebiasaan buruk seperti mabuk, merokok, serta narkoba.

“Jadilah generasi muda yang berakhlak mulia dan berkontribusi positif bagi pembangunan daerah,” pesannya.

Baca Juga :  Sudah 1.805 Orang di Kalteng Sembuh dari Covid-19. Hari Ini 44 Terkonf

Sebagai bentuk kepedulian pribadi, Gubernur turut memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp100.000 kepada setiap pelajar yang hadir. Respons antusias pun mengalir dari siswa dan para orang tua.

Langkah ini bukan hanya tentang bantuan, melainkan simbol kehadiran pemerintah dalam menjangkau wilayah yang jauh dari pusat. Kunjungan tersebut menjadi pemantik semangat baru, sekaligus bukti bahwa negara hadir untuk memastikan tak ada anak daerah yang tertinggal dari arus kemajuan. (bib)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/