PALANGKA RAYA, KALTENGPOS.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov)
Kalteng, melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) ingin
mewujudkan ASN Smart. Profil Smart ASN yang dimaksud meliputi integritas,
nasionalisme, profesionalisme, berwawasan global, menguasai IT dan bahasa
asing, berjiwa hospitality, berjiwa entrepreneurship, serta memiliki jaringan
luas untuk mewujudkan Reformasi Birokrasi, yaitu terwujudnya birokrasi berkelas
dunia tahun 2024.
Kepala BPSDM Provinsi Kalteng Sri
Widanarni mengatakan, BPSDM telah melaksanakan Kick Off Inovasi
Kalteng Corporate University (Corpu) dengan mengacu pada Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) serta Peraturan
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS.
Selanjutnya, dilandaskan juga
pada Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun
2018 tentang Pengembangan Kompetensi Pegawai Negeri serta Peraturan Daerah
Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi
Kalteng.
Dijelaskan Sri Widanarni, Inovasi
Kalteng Corpu 2020 untuk rencana dan capaian dalam jangka pendek, yakni Membangun
Pemahaman Bersama Kalteng Corpu, Pembentukan Tim Efektif, Merancang Bangun
Knowledge Management System (KMS), Sosialisasi dan Internalisasi Nilai-nilai
Budaya Organisasi BPSDM “MANTAP†(Melayani, Amanah, Nasional, Terbuka,
Antusias, dan Profesional), Merancang Bangun Konsep Pusat Pembelajaran, serta
Melakukan Sinergi dengan Stakeholder.
“Selanjutnya, untuk Rencana
Jangka Menengah Kalteng Corpu 2020-2021, yakni tersedianya peraturan gubernur
tentang Corporate University dalam Pengembangan Kompetensi ASN di Kalteng
(sedang disusun draft peraturan Gubernur),” ucapnya.
Selain itu juga agar tersedianya
standar layanan pengembangan kompetensi berbasis ISO, tersedianya peta
kompetensi ASN di Kalteng, tersedianya rencana strategis pengembangan kompetensi
ASN di Kalteng, tersedianya sarana dan prasarana pengembangan kompetensi yang
memadai, serta tersedianya konten pengembangan kompetensi ASN dari hasil adopsi
dan adaptasi kurikulum K/L pembina dan penyusun kurikulum pengembangan
kompetensi kearifan lokal, tercapainya sinergitas kerjasama Bangkom antara
BPSDM Provinsi Kalteng dengan Pemangku Kepentingan yang lebih luas.
“Kemudian juga untuk
pengembangan knowledge management system (KMS) dan monitoring dan evaluasi
budaya organisasi. Pengintegrasian hasil rancang bangun konsep pusat
pembelajaran ke dalam dokumen perencanaan dan penganggaran, serta dibangunnya
komitmen antara BPSDM dan Stakeholder,” ujarnya.
Dia menjelaskan, rencana jangka
panjang Kalteng Corpu 2022-2024, yakni pengembangan infrastruktur jaringan dan
server. Kemudian dibangunnya BPSDM Pusat Pembelajaran/Center of Excellent dalam
mewujudkan SDM unggul berkelas dunia di Kalteng, serta dilakukannya pertukaran
data (Data Exchange) dengan Stakeholder Terkait Corpu.
Sementara itu, Plt Gubernur
Kalteng Habib Ismail bin Yahaya menyampaikan apresiasi atas inovasi Kalteng ASN
Smart yang dirancang oleh BPSDM Kalteng. “Saya mengapresiasi inovasi yang
telah dilakukan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi
Kalteng untuk mewujudkan SDM yang unggul di Kalteng melalui strategi Kalteng
Corpu ini. Sebab, dalam Kalteng Corpu, Penyelenggaraan Pengembangan SDM
Aparatur tidak hanya untuk meningkatkan kapasitas aparatur saja, tetapi juga
dalam rangka pancapaian kinerja Organisasi dalam pencapaian Visi dan Misi
Pemerintah Provinsi Kalteng serta Pembangunan Nasional,†pungkasnya.