PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) bersama Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar audiensi dan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS).
Sebanyak 12 Kepala Organisasi Perangkat Daerah lingkup Pemprov Kalteng, dan Wakil Dekan sejumlah Fakultas UGM Yogyakarta melaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) di Ruang Multimedia 2, Gedung Pusat Rektorat UGM, Yogyakarta, Kamis (2/11/2023).
Kerja sama yang ditandatangani merupakan kerja sama teknis antara Perangkat Daerah lingkup Pemprov Kalteng dengan beberapa fakultas di UGM tentang pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sumber daya alam (SDA) yang dikuasai negara menjadi begitu berharga karena dibutuhkan pasar dan komunitas internasional, kini dan di masa depan.
Mengacu pada potensi kebutuhan dan permintaan itu, hilirisasi potensi SDA harus dilaksanakan dengan konsisten. Karena konsistensi hilirisasi menjadi momentum bagi percepatan transformasi ekonomi nasional.
Penandatangan komitmen tersebut disaksikan langsung Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran serta Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM Wening Udasmoro.
Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng merupakan salah satu OPD yang melakukan Penandatanganan PKS bersama Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Kerja sama yang dilaksanakan Dinas Perkebunan dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGM yaitu pengembangan produk perkebunan unggulan spesifik lahan dan wilayah sebagai supply chain industri dan bahan ekspor, peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) termasuk perkembangan teknologi informasi, pengembangan jaringan pemasaran, pengembangan teknologi pengolahan dan ragam produk hasil Perkebunan serta pengembangan Pelayanan Pengujian Mutu Produk Hasil Perkebunan.
Selain itu, fasilitasi pelaku usaha sektor perkebunan dalam hal akses informasi dan potensi serta kemitraan usaha. Pada kesempatan tersebut, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran menyampaikan, menyongsong Era Transfomasi Digital 4.0 serta dukungan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang digulirkan oleh Pemerintah Pusat, dan Gubernur Sebagai Wakil Pemerintah Pusat, maka Pemprov Kalteng memberi dukungan serta mendorong tindaklanjut Kesepakatan Bersama antara Pemprov Kalteng dengan UGM.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini mengatakan strategi kerja sama ini diharapkan dapat mendorong percepatan berbagai program-program pembangunan dan kemajuan di segala sektor di Kalteng, sehingga manfaatnya benar-benar dapat dirasakan masyarakat.
“Langkah strategis yang terjalin, mampu mengoptimalkan dan memperkuat perlindungan budaya daerah, pemerataan kualitas SDM daerah, pengembangan dan peningkatan ekonomi lokal, serta potensi lain yang dapat dikembangkan sebagai komoditas unggulan daerah,” pungkasnya.
Hal senada disampaikan Wakil Rektor UGM Wening Udasmoro yang turut memberikan apresiasi serta mendukung penuh pembangunan Kalteng, khususnya sektor perkebunan.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng H. Rizky R Badjuri menyambut baik komitmen UGM untuk terus mendukung SDM di Kalteng agar mampu mengembangkan berbagai inovasi dan lebih menguasai teknologi yang berkembang saat ini. Kerja sama dengan UGM adalah bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia yang ada di Kalteng.
Sebagaimana diketahui, sumber daya alam Kalteng ini sangat melimpah. Terkait berbagai capaian pembangunan sektor perkebunan di Kalteng, yang menjadi komoditi utama berupa kelapa sawit dan karet. Selain dua komoditi utama tersebut, sektor Perkebunan di Kalteng juga memiliki kelapa dalam, kopi, kakao dan lada yang cukup dominan.
“Kami berharap melalui PKS ini dapat meningkatkan SDM di Kalteng agar punya daya juang,”kata Rizki.
Penandatangan PKS dihadiri Seluruh Wakil Rektor, Dekan Fakultas, Direktur, dan Civitas Akademika UGM. Turut hadir mendampingi Gubernur Kalteng di antaranya Ketua TP PKK Provinsi Kalteng Ivo Sugianto Sabran, Sekretaris Daerah Nuryakin, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Herson B. Aden dan para Kepala OPD terkait. (hfz/pri)