33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

21 Sekolah di Palangka Raya Dapat Izin Gelar PTM Terbatas

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Mulai awal November 2021, 21 Sekolah di Kota Palangka Raya akan melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Akhmad Fauliansyah melalui surat rekomendasi pelaksanaan PTM Terbatas tahun pelajaran 2021/2022.

“Sebanyak 10 SD maupun 11  SMP yang diberikan rekomendasi untuk pelaksanaan PTM terbatas yang mana PTM terbatas bisa dimulai 1 November 2021 dan akan dievaluasi berdasarkan tingkat resiko di daerah pada satuan pendidikan,” kata Akhmad Fauliansyah, Sabtu (30/10).

 Disebutkannya, 21 sekolah tersebut merupakan sekolah yang telah melakukan simulasi PTM terbatas baik tingkat SD maupun SMP. Sebagaimana diketahui, pelaksanaan simulasi tersebut sudah dilakukan sejak Senin (12/10) lalu dimulai untuk tingkat SMP secara bertahap. Kemudian di tingkat SD sejak Kamis (21/10) dimulai secara bertahap.

Baca Juga :  Pemko Lakukan Penguatan Kelurahan Tangguh Bencana

Untuk pelaksanaan PTM terbatas pihak sekolah diminta mempersiapkan daftar periksa, Standar Operasional Prosedur dari sekolah untuk melaksanakan PTM terbatas. Selain itu, sekolah harus menyiapkan Tim Satgas Covid-19 tingkat sekolah dan melakukan nota kesepahaman dengan puskesmas terdekat serta memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Satuan Tugas Covid-19 tingkat kecamatan.

Kemudian ,satuan pendidikan harus memenuhi persyaratan untuk pelaksanaan PTM terbatas berupa kapasitas maksimal 50 persen untuk jenjang SMP dan SD dan 33 persen untuk jenjang PAUD, Seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan telah divaksin lengkap, memiliki fasilitas yang mematuhi protokol kesehatan dan tim Satgas Covid-19 Sekolah.

“Syarat yang harus dipenuhi yakni mendapatkan persetujuan dari orang tua dan komite sekolah serta mendorong peserta didik yang memenuhi syarat untuk mengikuti vaksinasi sebelum melaksanakan PTM terbatas, wajib melakukan simulasi PTM terbatas dulu,”pungkasnya. 

Baca Juga :  Ikuti Rakor dengan Mendagri,Fairid Tegaskan Penekanan Sebaran Covid-19

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Mulai awal November 2021, 21 Sekolah di Kota Palangka Raya akan melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Akhmad Fauliansyah melalui surat rekomendasi pelaksanaan PTM Terbatas tahun pelajaran 2021/2022.

“Sebanyak 10 SD maupun 11  SMP yang diberikan rekomendasi untuk pelaksanaan PTM terbatas yang mana PTM terbatas bisa dimulai 1 November 2021 dan akan dievaluasi berdasarkan tingkat resiko di daerah pada satuan pendidikan,” kata Akhmad Fauliansyah, Sabtu (30/10).

 Disebutkannya, 21 sekolah tersebut merupakan sekolah yang telah melakukan simulasi PTM terbatas baik tingkat SD maupun SMP. Sebagaimana diketahui, pelaksanaan simulasi tersebut sudah dilakukan sejak Senin (12/10) lalu dimulai untuk tingkat SMP secara bertahap. Kemudian di tingkat SD sejak Kamis (21/10) dimulai secara bertahap.

Baca Juga :  Pemko Lakukan Penguatan Kelurahan Tangguh Bencana

Untuk pelaksanaan PTM terbatas pihak sekolah diminta mempersiapkan daftar periksa, Standar Operasional Prosedur dari sekolah untuk melaksanakan PTM terbatas. Selain itu, sekolah harus menyiapkan Tim Satgas Covid-19 tingkat sekolah dan melakukan nota kesepahaman dengan puskesmas terdekat serta memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Satuan Tugas Covid-19 tingkat kecamatan.

Kemudian ,satuan pendidikan harus memenuhi persyaratan untuk pelaksanaan PTM terbatas berupa kapasitas maksimal 50 persen untuk jenjang SMP dan SD dan 33 persen untuk jenjang PAUD, Seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan telah divaksin lengkap, memiliki fasilitas yang mematuhi protokol kesehatan dan tim Satgas Covid-19 Sekolah.

“Syarat yang harus dipenuhi yakni mendapatkan persetujuan dari orang tua dan komite sekolah serta mendorong peserta didik yang memenuhi syarat untuk mengikuti vaksinasi sebelum melaksanakan PTM terbatas, wajib melakukan simulasi PTM terbatas dulu,”pungkasnya. 

Baca Juga :  Ikuti Rakor dengan Mendagri,Fairid Tegaskan Penekanan Sebaran Covid-19

Terpopuler

Artikel Terbaru