PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya, melaksanakan operasi pasar murah.
Kegiatan operasi pasar tersebut dilaksanakan di sembilan kelurahan. Antara lain Kelurahan Palangka, Petuk Katimpun, Marang, Bereng Bengkel. Tumbang Rungan, Pahandut Seberang, Kameloh Baru, Tanjung Pinang dan Kelurahan Danau Tundai.
"Kegiatan operasi pasar ini adalah dalam rangka membantu masyarakat. Baik bagi mereka yang tidak terdampak langsung banjir maupun mereka yang terdampak langsung," kata Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya, Rawang, Kamis (23/9).
Menurutnya operasi pasar tersebut digelar untuk meningkatkan daya beli masyarakat dan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat itu sendiri. Banjir yang melanda di 17 kelurahan dari empat kecamatan di Kota Palangka Raya, dikatakan sedikit banyak membuat aktivitas serta berbagai usaha masyarakat terganggu. Di sisi lain, masyarakat kesulitan untuk mendapatkan dan membeli bahan pokok. Sementara sebaliknya pelaku usaha sepi akan daya beli masyarakat.
"Maka itu kami melakukan operasi pasar murah, berupa paket bahan pokok. Di mana setiap paket senilai Rp150 ribu, dan kami jual seharga Rp100 ribu. Jadi ada subsidi dari pemerintah yakni, Rp50 ribu,"jelasnya.
"Ada tiga ribu paket bahan pokok yang disediakan. Setiap paket berisi, beras, gula, minyak goreng, sarden, supermi dan susu," imbuh dia.
Diketahui untuk pelaksanaan operasi pasar tersebut, Rawang mengungkapkan bahwa operasi pasar yang dilaksanakan sampai tanggal 2 Oktober 2021 mendatang adalah sebagai wujud kepedulian pemerintah kota kepada masyarakat. Baik bagi mereka yang terdampak akibat banjir maupun terdampak dari pandemi Covid-19.