32.5 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Begini Penjelasan Disperkimtan Terkait PJU yang Padam

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Kota Palangka Raya, Imbang Triadmaji menanggapi perihal beberapa Penerangan Jalan Umum (PJU) yang sempat mati pada malam beberapa waktu yang lalu.

“Gangguan sudah diperbaiki dan sudah normal,” kata Imbang saat dikonfirmasi prokalteng.co melalui pesan WhatsApp, Jumat (12/11).

Dirinya menerangkan , bahwa PJU yang terpasang di Jalan RTA Milono adalah aset dari pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Akan tetapi dengan pengecualian PJU yang terpasang di Jalan RTA Milono yang bertitik dari bundaran kecil sampai sebelum perguruan tinggi Muhamadiyah.

Seperti diberitakan sebelumnya, Yessy , salah satu pengguna Jalan di Kota Palangka Raya ini mengeluhkan Jalan RTA Milono dari arah bundaran burung ke kereng yang beberapa hari ini tidak menyala pada malam hari.

“Kalau daerah ku di Jalan RTA Milono waktu itu sempat padam, aku kita listrik padam, ternyata memang penerangannya gak nyala,”ungkap Yessy kepada prokalteng.co, Kamis (11/11).

Baca Juga :  Kurangi Volume Sampah, Dua Kecamatan di Palangka Raya Jadi Prioritas DLH

Menurutnya, fasilitas PJU sangat membantu mempermudah masyarakat yang melintas, dan mengurangi angka kecelakaan. Apabila PJU tersebut tidak nyala, akan sangat mengganggu lalu lintas didaerah atau jalan tersebut.

“Ketika masyarakat melintasinya, faktor jalan gelap dapat mengakibatkan pengendara ataupun pengemudi tidak melihat jelas kondisi jalan, karena keadaan yang gelap dan hanya bermodalkan lampu kendaraan,” ujarnya.

Dia berharap kepada pihak terkait, agar memperhatikan PJU tersebut  agar masyarakat nyaman untuk melintasi jalan tersebut.

Seperti diketahui,  PJU di sebagian Kota Palangka Raya kembali menerangi jalan setelah beberapa hari sebelumnya padam.

Berdasarkan pantauan prokalteng.co pada Kamis (11/11), di Jalan RTA Milono, Jalan G.Obos, Jalan Imam Bonjol, dan Jalan Diponegoro yang mengarah kepada Bundaran Kecil, PJU di Jalan tersebut terlihat berfungsi. Padahal, pantauan prokalteng.co pada Selasa (9/11), PJU di Jalan tersebut terlihat tak berfungsi.

Baca Juga :  Kabut Asap Semakin Pekat, dalam 2 Hari Ditemukan 12 Titik Api di Palangkaraya

Syamsyudin, salah satu warga Palangka Raya yang sering melintas Jalan G. Obos pun membenarkan bahwa lampu penerangan jalan yang sering dilewatinya itu beberapa beberapa waktu yang lalu sempat padam.

“Karena mengganggu jarak pandang penglihatan, terlebih lagi jika ada seseorang yang berjalan ataupun menyeberang jalan tak terlihat jika hanya dengan bantuan lampu kendaraan, jarak pandang jadi berkurang,” ungkap Syamsudin.

Menurutnya, peran PJU di dalam Kota sangat penting. Pasalnya mengingat masyarakat yang selalu beraktivitas menggunakan jalan tersebut.

Ia berharap kepada pihak yang berwenang agar segera memperbaiki PJU tersebut untuk kelancaran berlalu lintas dijalan dengan aman dan nyaman.

“Harapannya untuk instansi ataupun pihak yang berwenang dalam hal ini, agar segera menanggapi,  memperbaiki atau memperhatikan PJU tersebut untuk kelancaran berlalu lintas dijalan dengan aman dan nyaman,” harapnya.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Kota Palangka Raya, Imbang Triadmaji menanggapi perihal beberapa Penerangan Jalan Umum (PJU) yang sempat mati pada malam beberapa waktu yang lalu.

“Gangguan sudah diperbaiki dan sudah normal,” kata Imbang saat dikonfirmasi prokalteng.co melalui pesan WhatsApp, Jumat (12/11).

Dirinya menerangkan , bahwa PJU yang terpasang di Jalan RTA Milono adalah aset dari pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Akan tetapi dengan pengecualian PJU yang terpasang di Jalan RTA Milono yang bertitik dari bundaran kecil sampai sebelum perguruan tinggi Muhamadiyah.

Seperti diberitakan sebelumnya, Yessy , salah satu pengguna Jalan di Kota Palangka Raya ini mengeluhkan Jalan RTA Milono dari arah bundaran burung ke kereng yang beberapa hari ini tidak menyala pada malam hari.

“Kalau daerah ku di Jalan RTA Milono waktu itu sempat padam, aku kita listrik padam, ternyata memang penerangannya gak nyala,”ungkap Yessy kepada prokalteng.co, Kamis (11/11).

Baca Juga :  Kurangi Volume Sampah, Dua Kecamatan di Palangka Raya Jadi Prioritas DLH

Menurutnya, fasilitas PJU sangat membantu mempermudah masyarakat yang melintas, dan mengurangi angka kecelakaan. Apabila PJU tersebut tidak nyala, akan sangat mengganggu lalu lintas didaerah atau jalan tersebut.

“Ketika masyarakat melintasinya, faktor jalan gelap dapat mengakibatkan pengendara ataupun pengemudi tidak melihat jelas kondisi jalan, karena keadaan yang gelap dan hanya bermodalkan lampu kendaraan,” ujarnya.

Dia berharap kepada pihak terkait, agar memperhatikan PJU tersebut  agar masyarakat nyaman untuk melintasi jalan tersebut.

Seperti diketahui,  PJU di sebagian Kota Palangka Raya kembali menerangi jalan setelah beberapa hari sebelumnya padam.

Berdasarkan pantauan prokalteng.co pada Kamis (11/11), di Jalan RTA Milono, Jalan G.Obos, Jalan Imam Bonjol, dan Jalan Diponegoro yang mengarah kepada Bundaran Kecil, PJU di Jalan tersebut terlihat berfungsi. Padahal, pantauan prokalteng.co pada Selasa (9/11), PJU di Jalan tersebut terlihat tak berfungsi.

Baca Juga :  Kabut Asap Semakin Pekat, dalam 2 Hari Ditemukan 12 Titik Api di Palangkaraya

Syamsyudin, salah satu warga Palangka Raya yang sering melintas Jalan G. Obos pun membenarkan bahwa lampu penerangan jalan yang sering dilewatinya itu beberapa beberapa waktu yang lalu sempat padam.

“Karena mengganggu jarak pandang penglihatan, terlebih lagi jika ada seseorang yang berjalan ataupun menyeberang jalan tak terlihat jika hanya dengan bantuan lampu kendaraan, jarak pandang jadi berkurang,” ungkap Syamsudin.

Menurutnya, peran PJU di dalam Kota sangat penting. Pasalnya mengingat masyarakat yang selalu beraktivitas menggunakan jalan tersebut.

Ia berharap kepada pihak yang berwenang agar segera memperbaiki PJU tersebut untuk kelancaran berlalu lintas dijalan dengan aman dan nyaman.

“Harapannya untuk instansi ataupun pihak yang berwenang dalam hal ini, agar segera menanggapi,  memperbaiki atau memperhatikan PJU tersebut untuk kelancaran berlalu lintas dijalan dengan aman dan nyaman,” harapnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru