29.4 C
Jakarta
Wednesday, January 8, 2025

Tingkatkan Kolaborasi Lintas Instansi Hadapi Cuaca Ekstrem

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dalam beberapa hari ini, Kota Palangka Raya diguyur hujan lebat dengan disertai angin kencang. Menyikapi hal itu, Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya bergerak cepat dengan menyiapkan langkah antisipasi bencana. Yakni dengan sistem siaga 24 jam untuk memastikan keamanan warga tetap terjaga.

Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Palangka Raya, Mahdi Suryanto menjelaskan bahwa langkah-langkah preventif terus dilakukan. Salah satunya melalui kerja sama lintas instansi, dengan fokus utama menjaga kebersihan saluran sungai dari sampah.  Hal ini, tentunya  menjadi tanggung jawab dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

“DLH secara rutin membersihkan sungai untuk mencegah terjadinya banjir. Selain itu, tim siaga darurat banjir selalu siap turun ke lokasi jika kondisi darurat terjadi,” ujarnya, Selasa (7/1/2025).

Baca Juga :  Cuaca Buruk, Polisi Beri Imbauan kepada Nelayan di Seruyan

Selain DLH, peran Satpol PP juga sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama musim hujan. Patroli rutin dilakukan untuk memantau wilayah yang terdampak cuaca ekstrem.

Sementara itu, pemko juga secara bertahap memperbaiki saluran air dan drainase di kawasan rawan banjir. Seperti di Jalan Rajawali, Sungai Kahayan, dan Sungai Rungan.

“Pemeliharaan saluran air dilakukan berdasarkan skala prioritas, mengingat luasnya wilayah Palangka Raya serta tantangan dalam penataan infrastruktur. Langkah ini penting untuk meminimalkan risiko banjir yang sering terjadi di beberapa kawasan,” tambahnya.

Mahdi juga mengungkapkan, kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah juga diperkuat untuk menangani dampak cuaca ekstrem.

“Penataan drainase dan pembangunan infrastruktur pendukung menjadi prioritas kami dalam upaya mengurangi risiko banjir,” katanya.

Baca Juga :  Palangka Raya Tuan Rumah HSP dan IKBAB Tahun 2024, Rangkaian Kegiatan Menarik Disiapkan

Menurutnya Pemko Palangka Raya optimistis bahwa dengan pendekatan yang harmonis dan sinergi yang erat antarinstansi, dampak buruk dari cuaca ekstrem dapat diminimalkan.

Selain itu, langkah-langkah mitigasi yang dilakukan diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat di kota tersebut. Untuk itu, Mahdi mengimbau masyarakat untuk tetap waspada selama musim hujan.

“Kami berharap warga segera melaporkan kejadian darurat kepada pihak berwenang agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat,” tutupnya. (ndo)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dalam beberapa hari ini, Kota Palangka Raya diguyur hujan lebat dengan disertai angin kencang. Menyikapi hal itu, Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya bergerak cepat dengan menyiapkan langkah antisipasi bencana. Yakni dengan sistem siaga 24 jam untuk memastikan keamanan warga tetap terjaga.

Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Palangka Raya, Mahdi Suryanto menjelaskan bahwa langkah-langkah preventif terus dilakukan. Salah satunya melalui kerja sama lintas instansi, dengan fokus utama menjaga kebersihan saluran sungai dari sampah.  Hal ini, tentunya  menjadi tanggung jawab dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

“DLH secara rutin membersihkan sungai untuk mencegah terjadinya banjir. Selain itu, tim siaga darurat banjir selalu siap turun ke lokasi jika kondisi darurat terjadi,” ujarnya, Selasa (7/1/2025).

Baca Juga :  Cuaca Buruk, Polisi Beri Imbauan kepada Nelayan di Seruyan

Selain DLH, peran Satpol PP juga sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama musim hujan. Patroli rutin dilakukan untuk memantau wilayah yang terdampak cuaca ekstrem.

Sementara itu, pemko juga secara bertahap memperbaiki saluran air dan drainase di kawasan rawan banjir. Seperti di Jalan Rajawali, Sungai Kahayan, dan Sungai Rungan.

“Pemeliharaan saluran air dilakukan berdasarkan skala prioritas, mengingat luasnya wilayah Palangka Raya serta tantangan dalam penataan infrastruktur. Langkah ini penting untuk meminimalkan risiko banjir yang sering terjadi di beberapa kawasan,” tambahnya.

Mahdi juga mengungkapkan, kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah juga diperkuat untuk menangani dampak cuaca ekstrem.

“Penataan drainase dan pembangunan infrastruktur pendukung menjadi prioritas kami dalam upaya mengurangi risiko banjir,” katanya.

Baca Juga :  Palangka Raya Tuan Rumah HSP dan IKBAB Tahun 2024, Rangkaian Kegiatan Menarik Disiapkan

Menurutnya Pemko Palangka Raya optimistis bahwa dengan pendekatan yang harmonis dan sinergi yang erat antarinstansi, dampak buruk dari cuaca ekstrem dapat diminimalkan.

Selain itu, langkah-langkah mitigasi yang dilakukan diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat di kota tersebut. Untuk itu, Mahdi mengimbau masyarakat untuk tetap waspada selama musim hujan.

“Kami berharap warga segera melaporkan kejadian darurat kepada pihak berwenang agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat,” tutupnya. (ndo)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/