KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan instansi terkaitnya terus melakukan upaya maksimal dalam upaya Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan melakukan fogging.
Seperti halnya yang dilakukan oleh UPTD Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Danau Sembuluh bersama lintas sektor dan masyarakat melakukan gotong royong dilingkungan setempat baru-baru ini.
Kepala Dinkes Seruyan Bahrun Abbas mengatakan hal ini tentunya sebagai upaya dalam mencegah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dilingkungan masing-masing.
“Cara mencegah DBD yang dapat kita lakukan secara bersama di lingkungan sekitar kita dengan pemberantasan sarang nyamuk atau disingkat PSN, langkah ini biasa disebut dengan 3M Plus,” katanya Rabu (3/1).
Dia menjelaskan, 3M yaitu, menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air, mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk Aedes Aegypti yang membawa virus DBD pada manusia.
Sedangkan untuk langkah plus, yaitu menggunakan obat anti nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi yang ada di rumah. Selain itu, melakukan gotong royong untuk membersihkan lingkungan secara bersama dan lain-lain.
Sementara sebagai bentuk pencegahan yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah dengan mengetahui beberapa gejala demam berdarah. Seperti demam hingga 40 derajat Celcius yang diikuti dengan rasa sakit kepala parah, serta nyeri otot dan sendi hingga area di belakang mata.
“Apabila kita merasakan atau menemukan orang disekitar kita mengalami gejala tersebut, segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk bisa mendapatkan diagnosa dan penanganan sedini mungkin dai petugas kesehatan,” imbau Bahrun Abbas. (ais/hnd)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan instansi terkaitnya terus melakukan upaya maksimal dalam upaya Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan melakukan fogging.
Seperti halnya yang dilakukan oleh UPTD Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Danau Sembuluh bersama lintas sektor dan masyarakat melakukan gotong royong dilingkungan setempat baru-baru ini.
Kepala Dinkes Seruyan Bahrun Abbas mengatakan hal ini tentunya sebagai upaya dalam mencegah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dilingkungan masing-masing.
“Cara mencegah DBD yang dapat kita lakukan secara bersama di lingkungan sekitar kita dengan pemberantasan sarang nyamuk atau disingkat PSN, langkah ini biasa disebut dengan 3M Plus,” katanya Rabu (3/1).
Dia menjelaskan, 3M yaitu, menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air, mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk Aedes Aegypti yang membawa virus DBD pada manusia.
Sedangkan untuk langkah plus, yaitu menggunakan obat anti nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi yang ada di rumah. Selain itu, melakukan gotong royong untuk membersihkan lingkungan secara bersama dan lain-lain.
Sementara sebagai bentuk pencegahan yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah dengan mengetahui beberapa gejala demam berdarah. Seperti demam hingga 40 derajat Celcius yang diikuti dengan rasa sakit kepala parah, serta nyeri otot dan sendi hingga area di belakang mata.
“Apabila kita merasakan atau menemukan orang disekitar kita mengalami gejala tersebut, segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk bisa mendapatkan diagnosa dan penanganan sedini mungkin dai petugas kesehatan,” imbau Bahrun Abbas. (ais/hnd)
